SuaraMalang.id - Arema FC telah siap menghadapi Malut United dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025. Pelatih Arema FC, Joel Cornelli, mengakui bahwa timnya telah melakukan analisis terhadap kekuatan lawan, terutama kemampuan mereka dalam transisi cepat dari bertahan ke menyerang. Menurutnya, Malut United sering kali mengandalkan serangan balik berbahaya.
“Mereka sangat baik dalam melakukan serangan balik,” ungkap Joel Cornelli pada Jumat (18/10/2024).
Ia menambahkan bahwa permainan anak asuh Imran Nahumarury ini lebih efektif daripada mengutamakan penguasaan bola.
Malut United kerap memperkuat pertahanan dan menunggu kesempatan untuk mematahkan serangan lawan sebelum melancarkan serangan cepat.
Baca Juga: Taklukkan Malut United, Arema FC Andalkan Keuntungan Lapangan Baru
Menurut Cornelli, salah satu strategi utama Malut United adalah menjaga pertahanan dengan rapat untuk meminimalkan peluang lawan mencetak gol.
Setelah itu, mereka memanfaatkan transisi cepat untuk langsung mengalirkan bola ke lini depan, memanfaatkan celah di pertahanan lawan yang belum siap setelah serangan.
“Tujuannya jelas, mereka ingin menghindari kebobolan, dan begitu ada kesempatan, mereka segera melakukan transisi cepat,” jelas Cornelli.
Ia juga menambahkan bahwa serangan balik lawan menjadi ancaman serius bagi Arema FC, mengingat situasi serupa pernah terjadi saat mereka menghadapi PSS Sleman, di mana serangan balik lawan berujung gol.
Cornelli mengakui bahwa serangan balik merupakan kelemahan yang sering dihadapi timnya dan menjadi fokus utama untuk diperbaiki menjelang pertandingan melawan Malut United.
Baca Juga: Hadapi Malut United, Arema FC Krisis Bek! oppa Korea Cedera Lagi
Laga ini menjadi tantangan bagi Arema FC untuk lebih solid di lini belakang dan siap menghadapi taktik counter attack cepat dari lawan.
Arema FC berharap dapat tampil maksimal dan mengatasi kelemahan tersebut dalam pertandingan yang akan digelar besok, Sabtu (19/10/2024).
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
2 Fakta Menarik 2 Asisten Patrick Kluivert Pantau Malut United vs Borneo FC
-
Bikin 3 Pemain Cedera, Bernardo Tavares Kritik Keras Stadion Soepriadi
-
Pemain Kesayangan STY Ditonton Alex Pastoor: Rezeki Kalau Dipanggil ke Timnas Indonesia
-
Hasil BRI Liga 1: Balotelli Kartu Merah, Arema FC Tahan PSM Makassar
-
3 Hal Menarik yang Terjadi saat Ze Gomes Tangani Arema FC
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Kanjuruhan Butuh Sofa dan Kasur Darurat, Demi Skor Kelayakan BRI Liga 1
-
Target Pajak Parkir Kabupaten Malang Naik Jadi Rp1,58 Miliar di 2025
-
Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
-
Dugaan Korupsi Dana Ketahanan Pangan Guncang Desa Karangwidoro, Mantan Kasun Terlibat?
-
Bupati Malang Sanusi Serius Kembangkan Kabupaten Nila