Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Senin, 14 Oktober 2024 | 20:33 WIB
Aremania menggelar aksi di Malang Kota [SuaraJatim/Aksi Aremania]

SuaraMalang.id - Manajemen Arema FC menyambut baik usulan pemberian tiket kehormatan bagi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan untuk laga kandang Arema di Liga 1 2024-2025.

Usulan ini dianggap sebagai bentuk penghormatan kepada 135 korban jiwa yang meninggal dalam tragedi tersebut.

Ide untuk memberikan tiket tetap kepada ahli waris korban Tragedi Kanjuruhan bertujuan agar keluarga dapat tetap melanjutkan kecintaan mendiang kepada klub dengan memberikan dukungan langsung di stadion.

Manajer Bisnis Arema, Munif Bagaskara Wakid, memberikan tanggapan positif terkait usulan ini, namun menegaskan perlunya pembicaraan lebih lanjut antara manajemen klub dan keluarga korban.

Baca Juga: Cetak Hattrick di Laga Internal, Charles Lokolingoy Siap Menggila di Liga 1

“Hal itu bisa kita diskusikan lebih lanjut nanti ke depannya. Kalau tiket kehormatan tersebut tidak untuk diperjualbelikan, maka bagi kami tidak ada masalah untuk memberikannya,” kata Munif.

Menurut Munif, usulan ini sejalan dengan keinginan manajemen Arema untuk terus mendekatkan hubungan dengan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Dia melihat ide ini sebagai upaya positif yang dapat memperkuat hubungan antara klub dan para suporter.

“Kami berharap ada program-program yang bisa kami siapkan bersama-sama, sehingga klub tidak merasa terbebani, dan dari sisi suporter, mereka merasa diperhatikan,” tambah Munif, alumni Universitas Brawijaya Malang.

Tiket kehormatan ini diharapkan menjadi simbol penghormatan dan pengingat atas tragedi yang terjadi, sekaligus menciptakan ikatan yang lebih erat antara klub, keluarga korban, dan para suporter setia Arema.

Kontributor : Elizabeth Yati

Baca Juga: Jadwal Bentrok: Arema FC vs Persija Beda Hari, Suporter Bingung

Load More