SuaraMalang.id - Kekeringan yang melanda Kabupaten Malang tahun ini dilaporkan lebih parah dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga Oktober 2024, tercatat 10 desa terdampak kekeringan, lebih banyak dari periode yang sama pada 2023 yang hanya mencatatkan 6 desa.
Salah satu desa yang mengalami kondisi terburuk adalah Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, di mana sebuah sungai yang biasanya mengalir kini surut.
Desa-desa yang terdampak kekeringan tersebut adalah Desa Sumberagung, Sitiarjo, Kedungbanteng, Ringinsari, Harjokuncaran, Sumberoto, Menteraman, Tulungrejo, Donomulyo, dan Putukrejo. Kondisi ini memaksa pemerintah setempat untuk mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak.
Kepala Desa Tulungrejo, Nuryadi, menyatakan bahwa sumber air Umbulan, yang terletak di dalam gua dan menjadi hulu sungai, kini menjadi andalan ratusan kepala keluarga (KK) di desa tersebut.
Setiap harinya, sekitar 100 ribu liter air didistribusikan menggunakan dua pikap milik pemerintah desa untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi 857 KK di desa itu.
Surutnya air sungai di Desa Tulungrejo ini merupakan fenomena baru yang belum pernah terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Hal ini menarik perhatian BPBD Kabupaten Malang, yang akan melakukan kajian mendalam bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (DPUSDA) dan bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) serta Teknik Pengairan Universitas Brawijaya untuk mencari penyebabnya.
“Fenomena surutnya sungai ini masih kami kaji. Kami tetap mengupayakan penyediaan air bersih sebagai bantuan untuk masyarakat,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Malang, Ichwanul Muslimin.
Plt Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, menyebut bahwa pemkab akan terus melakukan droping air bersih hingga akhir Oktober, sembari menunggu hasil kajian teknis.
Baca Juga: Orang Tua Korban Pengeroyokan Maut Oknum PSHT Tuntut Restitusi
Jika fenomena ini berlanjut, salah satu solusi yang dipertimbangkan adalah pembangunan dam, meskipun harus dikaji lebih lanjut apakah solusi ini tidak membawa kerugian.
Kekeringan di Kabupaten Malang juga diperparah oleh fenomena El Nino yang menyebabkan suhu permukaan laut di Samudera Pasifik meningkat, mengakibatkan penurunan curah hujan dan memperparah kekeringan.
Anomali cuaca ini membuat sebagian wilayah di Kabupaten Malang mengalami ketimpangan cuaca, dengan beberapa wilayah, seperti Kecamatan Kepanjen, sudah diguyur hujan deras, sementara wilayah bagian selatan belum merasakan hujan sama sekali selama dua bulan terakhir.
Sampai akhir Oktober, pemerintah akan terus memantau perkembangan cuaca dan menyediakan bantuan air bersih untuk desa-desa terdampak kekeringan, sambil mencarikan solusi jangka panjang yang tepat.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Orang Tua Korban Pengeroyokan Maut Oknum PSHT Tuntut Restitusi
-
Merasa Tak Disayang, Gadis 14 Tahun di Malang Akhiri Hidup di Kamar
-
Puntung Rokok Diduga Hanguskan 6,5 Hektare Hutan Jati di Gunung Geger
-
Izinkan Anak di Bawah Umur Mengendarai Motor, Ibu dan Anak Alami Kecelakaan di Malang
-
Tragis Beruntun: Dua Warga Malang Tewas Tertabrak Kereta Api dalam Sehari
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Kapan Operasi Zebra Semeru 2025? Ini Penjelasan Polres Malang
-
BRI Cetak Pertumbuhan Positif Berkat Fokus pada Pemberdayaan UMKM
-
Kasus Bullying di Sukun Gegerkan Publik, Pemkot Malang Turun Tangan!
-
BRI Hadirkan Layanan di 80% Desa Lewat AgenBRILink, Dukung Ekonomi Kerakyatan Sampai Wilayah 3T
-
Polresta Malang Kota Selidiki Kasus Perundungan Anak di Jalur Pemakaman, Video Viral di Medsos