SuaraMalang.id - Kawasan hutan lindung di Kota Batu, Jawa Timur, mengalami perambahan masif yang mengancam keberlangsungan hidup lutung Jawa, sebuah spesies satwa dilindungi.
Menurut Profauna Indonesia, sekitar 1,5 hektare hutan lindung di Desa Tlekung telah dirambah untuk dijadikan lahan pertanian, khususnya untuk penanaman tembakau dan bentul.
Ekolog dari Profauna Indonesia, Rosek Nursahid, mengungkapkan bahwa perambahan hutan dilakukan dengan cara menebang atau membakar pohon-pohon besar, yang merupakan habitat esensial untuk lutung Jawa.
"Saat ini, ada setidaknya tiga kelompok lutung jawa di hutan tersebut dengan jumlah individu tiap kelompok berkisar antara 5 hingga 7 ekor," kata Rosek, Rabu (18/9/2024).
Baca Juga: Viral Monyet dengan Tangan Terikat di Gunung Panderman, Warganet Geram: Jahat Banget
Kegiatan perambahan ini tidak hanya mengancam satwa dilindungi tetapi juga kelestarian sumber air lokal dan keseimbangan ekologis daerah tersebut.
Rosek menambahkan bahwa pemotongan pohon secara masif berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan yang berkepanjangan dan mengurangi populasi lutung jawa yang sudah terancam punah.
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama Gakkum (Pengawasan dan Pengamanan Hutan) telah mengumpulkan bukti dan menginterogasi sejumlah individu terkait kegiatan perambahan ini.
"Kami telah melakukan penindakan dan masih mengumpulkan bukti lebih lanjut," ujar Rosek.
Hukuman bagi pelaku perambahan hutan diatur keras dalam UU Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan, dengan ancaman pidana penjara hingga 5 tahun dan denda minimal Rp500 juta untuk perusakan hutan, serta hingga 10 tahun penjara dan denda minimal Rp1,5 miliar untuk perkebunan ilegal.
Baca Juga: Minta Kejelasan Tanah, Warga Batu Justru Dituntut Pencemaran Nama Baik oleh Hotel
Rosek menyerukan kepada masyarakat untuk turut serta menjaga hutan.
Berita Terkait
-
Mengobati Rindu Berendam Air Hangat di Pemandian Air Panas Cangar Kota Batu
-
Bus Maut di Kota Batu Terekam Kamera HP, Bunyikan Klakson Panjang
-
Driver Ini Jadi Korban MD Bus Maut di Kota Batu, Netizen Nangis Lihat Aplikasinya
-
Video Detik-detik Bus Pariwisata Seruduk Kendaraan di Kota Batu, Diduga Rem Blong
-
Cara Cek Kelayakan Bus, Publik Pertanyakan Kondisi Bus di Kecelakaan Maut Kota Batu
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa