SuaraMalang.id - Kota Malang, yang selama ini dikenal dengan keberlimpahannya dalam hal kafe dan kedai kopi, kini memiliki tambahan yang memikat bagi pecinta teh—Podjok Makmoer.
Berbeda dengan kedai minuman lainnya, Podjok Makmoer menawarkan pengalaman unik dalam menikmati teh yang autentik dan kaya akan tradisi.
Terletak di Jalan Perumahan Taman Landungsari Indah, Kecamatan Dau, Malang, Podjok Makmoer bukan sekadar kedai teh.
Tempat ini merupakan destinasi bagi mereka yang mencari kedamaian serta kehangatan dalam secangkir teh.
Baca Juga: Eksplorasi Kuliner Kota Malang: Sensasi Rempah dan Tradisi dalam Setiap Gigitan
Buka setiap hari dari pukul 08.00 - 23.00 WIB, kedai ini menawarkan lebih dari 30 jenis teh tradisional dari berbagai penjuru Indonesia, termasuk teh Cirebon dan teh Solo.
Salah satu daya tarik utama Podjok Makmoer adalah konsep self-service dalam menyeduh teh, memungkinkan pengunjung untuk menyesuaikan kekuatan dan kemanisan teh sesuai dengan selera pribadi mereka.
Dengan fasilitas refill air panas gratis satu kali, kedai ini memberikan nilai lebih bagi pengunjung yang ingin bersantai lebih lama.
Tidak hanya teh, kedai ini juga menyediakan aneka makanan ringan yang cocok untuk menemani momen relaksasi sambil menyeruput teh.
Dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp 10.000, Podjok Makmoer juga menawarkan diskon khusus bagi mahasiswa dan pelajar, menjadikannya tempat yang ideal untuk nongkrong atau bahkan belajar bersama.
Baca Juga: Malang Kini Makin Menggoda: Ketahui Tiga Tempat Nongkrong Asyik untuk Generasi Muda
Kedai teh Podjok Makmoer, dengan nuansa jadul dan suasana yang nyaman, menjanjikan pengalaman yang tidak hanya tentang rasa, tapi juga mengenai menghargai kekayaan budaya Indonesia melalui setiap tegukan teh.
Bagi Anda yang berada di Malang atau berencana mengunjungi, jangan lewatkan kesempatan untuk mampir dan menikmati keunikan yang ditawarkan oleh Podjok Makmoer.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
5 Destinasi Menarik di Malang yang Tak Banyak Orang Tahu
-
Hadir Lagi, Yuk! Ke Kampoeng Tempo Doeloe dengan Promo BRI
-
Duar! Ledakan Besar di Kedai Teh Nigeria: 19 Jiwa Melayang, Boko Haram Diduga Pelakunya
-
6 Sumber Hidden Gem di Daerah Pakis yang Nggak Boleh Terlewatkan!
-
Rp 11 M, Omzet Pasar Wadai Ramadan Banjarmasin Meningkat Pesat
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
Lampu Mobil Bikin Silau Mata, Selebgram Kota Malang Kena Tilang
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?