SuaraMalang.id - Hari Asyura, yang juga dikenal sebagai hari Syuro dalam bahasa Jawa, adalah salah satu hari yang memiliki keutamaan dan manfaat penting dalam kalender hijriyah Islam.
Rasulullah SAW dan banyak hadis menganjurkan umat Islam untuk meningkatkan amalan mereka pada hari ini, yang jatuh pada tanggal 10 Muharram.
Amalan yang dianjurkan pada Hari Asyura termasuk memperbanyak mengaji, membaca Al-Quran, melakukan sholat sunnah, bersedekah, dan berdoa.
Hari ini begitu istimewa sehingga ada doa khusus yang dapat dibaca untuk memohon berkah Allah SWT dan menjauhkan diri dari segala bentuk malapetaka.
Baca Juga: Rahasia Kunci Pikiran Terang dan Bercahaya dalam Islam
Asyura sendiri berasal dari bahasa Arab yang artinya "hari kesepuluh," merujuk pada tanggal 10 Muharram. Selain doa, kita juga bisa mengamalkan ibadah puasa sunnah Tasua dan Asyura sebagai bentuk penghormatan terhadap hari ini.
Namun, dalam artikel ini, kita akan fokus pada doa yang disarankan pada Hari Asyura sesuai dengan contoh yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Doa ini memiliki banyak keistimewaan, salah satunya adalah bahwa doa ini hanya dibaca satu kali dalam setahun.
Doa ini mencakup berbagai permohonan, termasuk memohon petunjuk dalam menghadapi masalah dan kemudahan dalam urusan sehari-hari.
Selain itu, dalam doa ini, kita juga berharap agar selalu hidup dan mati dalam keadaan memeluk agama Islam.
Baca Juga: Susunan Doa Indulgensi dan Novena Arwah Hari Kedua, Kamis 2 November 2023
Berikut ini adalah teks lengkap doa Hari Asyura beserta terjemahan dalam bahasa Indonesia:
اَللّٰهُمَّ يَامُفَرِّجَ كُلِّ كَرْبٍ وَيَامُخْرِجَ ذِى النُّوْنِ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ وَيَاجَامِعَ شَمْلِ يَعْقُوْبَ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ وَيَاغَافِرَذَنْبِ دَاوُدَ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ وَيَا كَاشِفَ ضُرِّ اَيُّوْبَ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ وَيَاسَامِعَ دَعْوَةِ مُوْسٰى وَهَارُوْنَ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ وَيَاخَالِقَ رُوْحِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُوْرَآءَ
وَيَارَحْمٰنَ الدُّنْيَاوَاْلاٰخِرَةِ وَاَطِلْ عُمْرِيْ فِيْ طَاعِتِكَ وَمُحَبَّتِكَ وَرِضَاكَ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ وَاَحْيِنِيْ حَيَاةً طَيِّبَةً وَّتَوَفَّنِيْ عَلَى اْلاِسْلَامِ وَاْلاِيْمَانِ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
وَصَلَّى اللهُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُلِلّٰهِ رَبِّ اْلعَا لَمِيْنَ
Allaaamumma yaa mufarrija kulli karbin, wa yaa mukhrija zhi-nuuni yauma ‘asyuuraa’, wa yaa jaami’a syamsil Ya’quuba yauma ‘asyuuraa’, wa yaa gafiira zhambi Daawuuda yauma ‘asyuuraa’, wa yaa kaasyifa dzhurri Ayyuuba yauma ‘asyuuraa’, wa yaa saami’a da’wati Muusaa wa Haaruuna yauma ‘asyuuraa’, wa yaa khaaliqa ruuhi Muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallama yauma ‘asyuuraa’.
Yaa rahmaanad -dun-yaa wal-aakhirah, wa atil ‘umrii fii taa’atika wa mahabbatika wa ridhaka ya arhamar-raahimiin, wa ahyinii hayaatan tayyibataw wa tawaffanii ‘alal-islaami wal-iimaani yaa arhamar-raahimiin.
Wa sallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadiw wa ‘alaa aalihii wa sahbihii wa sallam, wal-hamdu lillaahi rabbil-‘aalamiin.
"Ya Allah, wahai Yang memberikan jalan keluar dari segala kesusahan, wahai Yang mengeluarkan Zun Nun pada hari Asyura, wahai Yang menghimpun semua keturunan Ya'qub pada hari Asyura, wahai Yang mengampuni dosa Daud pada hari Asyura, wahai Yang melengkapkan penyakit Ayyub pada hari Asyura, wahai Yang mendengar seruan Musa dan Harun pada hari Asyura, wahai Yang menciptakan ruh Muhammad saw pada hari Asyura.
Wahai Yang Maha Pemurah di dunia dan di akhirat, panjangkanlah usiaku dalam taat kepada-Mu, mencintai-Mu dan mendapat ridha-Mu wahai Yang Maha Penyayang di antara para penyayang. Hidupkanlah pula aku dalam kehidupan yang baik dan wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan iman. Wahai Yang Maha Penyayang di antara para penyayang.
Dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan kami Nabi Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya, dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam."
Dengan membaca doa ini pada Hari Asyura, umat Islam berharap untuk memohon berkah Allah SWT dan menjalani hidup dalam cahaya dan kebaikan. Doa ini menjadi momen istimewa dalam tahun Islam yang harus diisi dengan amalan yang baik dan doa yang tulus kepada Allah SWT.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Paslon GURU Percaya Diri Hadapi Debat Kedua Pilwali Kota Batu
-
Waspada! 2.001 Kasus Gondongan Serang Anak di Malang, Akankah Lockdown?
-
Momentum Positif! Arema FC Naik ke Peringkat 7, Siap Gaspol Lawan Madura United
-
Kris Dayanti Vs 2 Penantang: Debat Pilkada Kota Batu Bahas Perlindungan Anak
-
Cetak Buram dan Tinta Rembes, 1.462 Surat Suara Pilkada Kota Malang Rusak