Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 14 Desember 2023 | 14:50 WIB
Kampus Universitas Brawijaya ( UB ) Malang [SuaraMalang/Bob Bimantara]

SuaraMalang.id - Peristiwa menyedihkan kembali melanda kota Malang, hanya tiga hari setelah insiden bunuh diri keluarga di Pakis.

Kali ini, tragedi menimpa Universitas Brawijaya, di mana seorang mahasiswi ditemukan tak bernyawa di lantai 4 gedung Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) pada Kamis, 14 Desember siang.

Terdapat dugaan bahwa mahasiswi tersebut mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 12 gedung Filkom.

Kehebohan ini bermula ketika mahasiswa dan warga sekitar Filkom Unbraw mendengar suara keras benda jatuh dari lantai 4 gedung, pada Kamis siang.

Baca Juga: Mahasiswi Tewas Jatuh dari Lantai 12 Gedung Fakultas Ilmu Komputer Unbraw

Seorang mahasiswa Unbraw yang memilih untuk tidak disebutkan namanya menyatakan bahwa suara tersebut pertama kali terdengar sekitar pukul 10.30 WIB.

"Saya sedang ujian di lantai 3 saat itu, lalu terdengar suara keras dari lantai 4," ujarnya.

Mahasiswa tersebut kemudian mengetahui dari media sosial dan teman kuliahnya bahwa korban adalah seorang mahasiswi.

Informasi awal yang diperoleh menyebutkan bahwa mahasiswi itu jatuh dari lantai 12, di mana terdapat auditorium dan tidak ada ruang kelas.

Menurut sumber, lantai tersebut seharusnya sepi karena semua mahasiswa sedang mengikuti ujian.

Baca Juga: Guru dan Anak Istrinya Bunuh Diri karena Tak Mampu Bayar Utang

Korban, yang dikabarkan merupakan mahasiswa baru, dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian tersebut.

Tim dari Polsekta Lowokwaru dan INAFIS Polresta Malang Kota sedang melakukan olah TKP dan berupaya mengevakuasi jenazah.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak Universitas Brawijaya mengenai insiden ini.

Sebagai catatan penting, berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan serupa. Kami menghimbau pembaca yang merasakan gejala depresi atau pemikiran bunuh diri untuk segera berkonsultasi dengan psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan mental terdekat.

Kontributor : Elizabeth Yati

Load More