SuaraMalang.id - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah memperkenalkan layanan listrik prabayar sejak 2018 yang memudahkan pelanggan dalam mengontrol penggunaan listrik mereka.
Meskipun prosedur pembelian dan pengisian token listrik relatif mudah dan dapat dilakukan melalui berbagai platform seperti mobile banking dan minimarket, terkadang pelanggan, terutama yang baru, masih menghadapi kendala saat pengisian token.
Kesalahan teknis sering terjadi dan dapat mengakibatkan kegagalan dalam pengisian token.
Dalam rangka memberikan solusi atas masalah ini, LinkAja sebagai salah satu metode pembayaran listrik prabayar menawarkan beberapa langkah yang bisa diikuti oleh pelanggan ketika mengalami kegagalan pengisian token listrik:
1. Verifikasi Nomor Token:
Kesalahan dalam memasukkan dua puluh digit nomor token seringkali menjadi penyebab kegagalan isi ulang. PLN mengingatkan agar pelanggan memasukkan nomor token dengan benar untuk menghindari kegagalan isi atau potensi terblokirnya meteran prabayar.
2. Pemeriksaan Limit Konsumsi kWh:
PLN menetapkan batas maksimal pemakaian kWh yang jika tercapai, pelanggan tidak akan dapat mengisi token. Pengetahuan mengenai limit ini penting untuk menghindari kegagalan saat pengisian.
3. Memeriksa Jaringan Server PLN:
Gangguan pada jaringan server PLN bisa menjadi penghalang pengisian token. Pelanggan diharapkan untuk memastikan jaringan server dalam kondisi stabil sebelum melakukan pengisian dan memeriksa pemberitahuan dari PLN terkait pemeliharaan sistem atau gangguan yang mungkin terjadi.
4. Kondisi Instalasi Listrik:
Instalasi listrik yang tidak memadai atau rusak dapat menghalangi proses pengisian token. PLN mengingatkan untuk memastikan kondisi instalasi dalam keadaan baik sebelum memasukkan kode token untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
5. Kontak Layanan Pelanggan PLN:
Jika semua langkah di atas telah diikuti dan pengisian token masih tidak berhasil, pelanggan disarankan untuk segera menghubungi layanan pelanggan PLN di nomor 123, media sosial resmi, atau melalui aplikasi PLN Mobile.
Baca Juga: Masuki Usia ke-78, PLN Tingkatkan Pelayanan untuk Mendukung Ekonomi di Jawa Tengah dan DIY
Dengan adanya panduan ini, PLN berharap pelanggan dapat lebih mudah mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan pengisian token listrik dan dapat menikmati layanan listrik prabayar dengan lebih nyaman dan lancar.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Masuki Usia ke-78, PLN Tingkatkan Pelayanan untuk Mendukung Ekonomi di Jawa Tengah dan DIY
-
Bantuan Token Listrik untuk Optimalkan Mesin Air Pertanian di Wonosobo
-
Emosi Sering Isi Token Listrik, Pria di Kuansing Aniaya Tetangga
-
PLN Raih Apresiasi Inovasi Komunikasi dan Informasi Terbaik pada Local Media Summit 2023
-
Hore! Tarif Listrik Tidak Akan Naik Sampai Akhir Tahun
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Heboh DPR Joget di Tengah Isu Gaji Fantastis: Uya Kuya dan Eko Patrio Langsung Gercep Klarifikasi
-
PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
Terkini
-
Demi UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan Pembiayaan Senilai Rp1.137,84 Triliun
-
Ratusan UMKM Meriahkan Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe, BRI Dukung Lewat QRIS dan BRImo
-
Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Wujud Transformasi BRI dalam Keuangan Digital
-
Haluan Bali, Fashion Lokal dengan AR dan Sentuhan Tradisi yang Tembus Pasar Global
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso