Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Sabtu, 07 Januari 2023 | 07:22 WIB
Air sungai berubah warna menjadi merah darah [Foto: Beritajatim]

SuaraMalang.id - Suara Joglo - Warga di Kecamatan Beji dan Bangil Kabupaten Pasuruan Jawa Timur ( Jatim ), terutama yang tinggal di sekitar Sungai Wrati resah dalam beberapa hari belakangan ini.

Air sungai tersebut warnanya telah berubah menjadi merah darah. Kejadian ini diketahui warga pertama kali kemarin pagi, Jumat (06/01/2023. Diduga, perubahan warna air sungai itu lantaran tercemar pabrik.

Seperti disampaikan Kepala Desa Cangkringmalang, Gufron membenarkan kejadian tersebut. Air sungai yang semula bening airnya berubah menjadi merah darah.

"Iya sungainya berubah jadi warna merah darah," katanya singkat, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.

Baca Juga: Duhh! Bakar Teman Sendiri, Santri Pasuruan Kini Meringkuk di Tahanan

Sementara itu menurut Ketua Forum DAS Wrati, Henry Sulfianto, berubahnya warna air ini dari arah Kecamatan Gempol. Perubahan warna ini disinyalir dari salah satu pabrik tekstil di Kecamatan Gempol.

"Dulu juga pernah terjadi hal semacam ini pada tahun 2021 dan 2022, saat ini malah kembali lagi. Kami warga yang dekat dengan aliran sungai Wrati sangat menyesalkan atas kejadian ini," kata Henry.

Henry juga menjelaskan, sebelumnya Sungai Wrati sudah dibersihkan. Bahkan upaya ini muncul atas inisiatif warga sekitar tanpa bantuan pemerintah.

Tetapi, pabrik di wilayah Kecamatan Gempol seenaknya membuang limbah cair ke Sungai Wrati. Henry juga mengaku sudah menginformasikan masalah ini kepada DLH dan Polres Pasuruan.

"Kami sidah mengirimkan bukti tercemarnya Sungai Wrati ke Polres Pasuruan dan DLH Kabupaten Pasuruan. Kami meminta untuk pihak berwenang mengambil tindakan tegas pada pabrik yang mencemari sungai Wrati," ujarnya.

Baca Juga: Nyantri Tapi Kelakuan Kriminal, Santri Di Pasuruan Bakar Junior Gegara Dituduh Curi Uang

Load More