SuaraMalang.id - Peringatan penting disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bagi para pendaki yang berencana muncak ke Gunung Rinjani Nusa Tenggara Barat (NTB).
Saat ini suhu udara di gunung tersebut mencapai titik beku, yakni 0 derajat celcius. Suhu dingin ini terjadi pada malam hari, sehingga para pendaki harus waspada dan benar-benar menyiapkan segala hal.
Kabar ini disampaikan Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Zaenudin Abdul Majid Lombok Ardha Chandra Dewi dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Minggu (30/10/2022).
"Suhu di wilayah NTB terasa lebih dingin, jika wilayah itu semakin tinggi, suhu udara akan semakin dingin," katanya dikutip dari Antara.
Baca Juga: Investor China Investasi Rp100 Miliar untuk Proyek Kereta Gantung Gunung Rinjani
Seperti di kawasan Gunung Rinjani, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, dengan ketinggian 3.000 meter di atas permukaan laut (mdpl), wajar di area gunung tersebut berada pada suhu 0 hingga satu derajat Celsius.
"Sebab, setiap 100 meter terjadi penurunan suhu udara," katanya.
BMKG mengimbau para pendaki Gunung Rinjani memperhatikan kondisi tubuh atau kesehatan sebelum mendaki, karena suhu yang mencapai 0-1 derajat Celcius bisa menyebabkan hipotermia.
Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya hal yang tidak diinginkan pada saat melakukan pendakian.
"Kalau mau mendaki, warga harus menjaga kekebalan tubuh atau kesehatan," katanya.
Sementara itu, Gardena Asvitasari, warga Desa Gemel, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah mengatakan suhu udara pada malam hari pada awal musim hujan ini cukup dingin bila dibandingkan dengan sebelumnya.
Bahkan, pada dini hari angin yang berhembus terasa dingin ketika keluar rumah untuk melaksanakan shalat Subuh. "Dingin sekali saat pagi hari," katanya.
Berita Terkait
-
Air Terjun Jeruk Manis, Wisata Alam Memesona di Kaki Gunung Rinjani
-
Ulasan Novel 3726 MDPL: Impian untuk Mendaki Gunung Rinjani
-
Bukit Selong, Tempat Wisata Alam Terbaik untuk Menyaksikan Megahnya Gunung Rinjani
-
Pendakian Gunung Rinjani Tutup di Awal Tahun Baru
-
Tahun Baru, Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Hingga April 2025
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan