SuaraMalang.id - Adi Putra Pratama (24) dan Irza Fajar Hidayat (23), keduanya warga Desa Jenggolo Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, dibekuk kepolisian setempat dalam kasus pencurian sepeda motor.
Motor hasil curian keduanya dijual oleh seseorang di Facebook. Lantas pemilik motor mengetahuinya dari forum jual beli sepeda motor lantas melaporkan kasusnya ke polisi. Informasi dari FB itu kemudian kedua pelaku ditangkap.
Selain kedua pelaku pencurian, polisi juga menangkap seorang penadahnya, Yahya (37), warga Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek, Tuban.
Para pelaku menjual sepeda motor tersebut melalui media sosial Facebook dan kemudian mengajak pembelinya untuk melakukan COD (Cash on Delivery) atau pembayaran saat bertemu.
Untuk kronologisnya, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, pengungkapan kasus pencurian sepeda motor itu berawal dari adanya laporan kehilangan sepeda motor Vega milik seorang pelajar asal Desa Jenggolo, Kecamatan Jenu, pada Jumat pekan lalu.
Saat itu sepeda motor milik Fajar Teguh Budianto sedang diparkir di depan minimarket. "Pemilik sedang mnenunaikan ibadah salat Jumat," kata Kapolsek Jenu Kompol Gunawan Wibisono.
Mendapatkan laporan tersebut, petugas kepolisian langsung melakukan penyelidikan. Hasilnya, petugas mendapatkan laporan jika terdapat sepeda motor Vega yang dijual melalui Facebook dengan ciri-ciri persis dengan kendaraan korban yang hilang tersebut.
"Pada hari Senin kemarin diketahui di facebook ada yang menjual motor yang ciri-cirinya mirip dengan milik korban. Penjualnya adalah Yahya. Kemudian kita datangi penjual motor itu untuk kita dilakukan pengembangan," katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, penjual sepeda motor tanpa surat-surat itu mengaku mendapatkan kendaraan roda dua dari Adi dan Irza. Motor tersebut awalnya juga ditawarkan oleh kedua pelaku melalui pesan di Facebook.
Pasalnya, Yahya terlebih dulu juga mencari motor bodong di group facebook. "Setelah ada keterangan dari pembeli, kedua pelaku kita tangkap untuk menjalani proses lebih lanjut. Para pelaku sudah kita tahan," kata Gunawan.
Baca Juga: Teror Curanmor di Gresik, Komplotan Pelaku Bawa Mobil Lalu Gasak Motor Dalam Hitungan Detik
Dari hasil pengungkapan kasus pencurian itu, petugas Polsek Jenu berhasil mengamankan sejumlah barang bukti.
Di antaranya satu sepeda motor korban yang berhasi diamankan dari penadahnya, satu sepeda motor yang digunakan sebagai sarana saat beraksi, kunci L, serta bukti-bukti lainnya.
Berita Terkait
-
Teror Curanmor di Gresik, Komplotan Pelaku Bawa Mobil Lalu Gasak Motor Dalam Hitungan Detik
-
Viral Bocah Curi 2 Unit Motor di Parkiran Hotel Deli Serdang, Polisi Turun Tangan
-
Gerombolan Bocil Pelaku Curanmor di Karawang, Uang Hasil Curian untuk Foya-foya
-
Nyamar Jadi Karyawan Tambang, Spesialis Curanmor di Bontang Ditembak Polisi
-
Lagi Asyik Ngumpul di Kontrakan, Komplotan Curanmor di Karawang Dicokok Polisi
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya
-
Transformasi Digital BRI: Kartu Kredit Bisa Diajukan Online, Berikan Solusi Keuangan Adaptif
-
Setelah Ikut Pelatihan BRI, Usaha UMKM Kuliner Kurma Ini Makin Melejit
-
Surat Kepala Desa Minta Warga Hindari "Sound Horeg" Dan Minta Ngungsi
-
BRI Kucurkan Dana Segar Rp83,88 Triliun untuk UMKM: Sektor Ini Jadi Prioritas!