SuaraMalang.id - Menyusul tragedi Kanjuruhan, Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) mengumumkan, seluruh kompetisi mereka pekan ini akan dimulai dengan aksi mengheningkan cipta selama satu menit.
Pertandingan di Liga Champions, Liga Europa, Liga Conference Eropa dan play-off Piala Dunia Wanita dimulai dengan mengheningkan cipta untuk menghormati ratusan korban yang meninggal dari tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang.
"UEFA hari ini mengumumkan bahwa mengheningkan cipta akan diadakan sebelum kick-off untuk mengenang para korban peristiwa tragis di Stadion Kanjuruhan di Indonesia," tulis UEFA dalam sebuah pernyataan di situs resmi mereka pada Selasa.
Sebelum ini, liga-liga top Eropa menyampaikan duka cita atas Tragedi Kanjuruhan. Bentuk simpati diberikan mulai dari ban hitam hingga mengheningkan cipta sebelum laga.
Liga Belanda, Spanyol mengheningkan cipta sebelum kick-off. Sementara itu pemain-pemain Liga Premier Inggris mengenakan ban hitam di lengan untuk menghormati para korban.
Tragedi Kanjuruhan akhir pekan lalu memang menyita perhatian seluruh dunia.
Kerusuhan di Stadion Kanjuruuhan menjadi tragedi sepak bola terburuk kedua dalam sejarah karena menewaskan lebih dari 100 orang. Faktor utama yang mengakibatkan Tragedi Kanjuruhan memakan banyak korban adalah gas air mata.
Rata-rata penyebab kematian korban Tragedi Kanjuruhan adalah trauma di bagian kepala dan dada karena benturan yang disebabkan setelah terinjak, terjatuh, atau berdesakan. [ANTARA]
Baca Juga: Doa dan Refleksi Bersama untuk Tragedi Kanjuruhan, Forkom UKM Sebar Pesan Damai
Berita Terkait
-
Doa dan Refleksi Bersama untuk Tragedi Kanjuruhan, Forkom UKM Sebar Pesan Damai
-
Bantah Data dari Suporter Arema, Polri Sebut Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Tak Lebih dari 125 Orang
-
Artikel The New York Times Soroti Sikap Keras Pengendalian Massa dari Polisi Indonesia di Tragedi Kanjuruhan
-
Sederet Hoaks Seputar Tragedi Kanjuruhan, Mulai dari Kerusuhan Aremania sampai Penjual Dawet
-
Respect! Selain Galang Donasi, Fans BTS Army Indonesia Sediakan Layanan Hukum dan Psikologi untuk Korban Kanjuruhan
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!