SuaraMalang.id - Bali United dikalahkan Arema FC 1-2 pada pertandingan pekan keempar Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Sabtu (13/8). Singo Edan bawa pulang tiga poin berkat gol Abel Issa Camara dan gol bunuh diri Ricky Fajrin.
Bali United yang menelan kekalahan pertamanya di liga musim ini terpaksa puas di urutan ketujuh klasemen dengan total perolehan enam poin.
Sementara, Arema FC memperoleh tambahan tiga poin sehingga tim menempati urutan kelima di klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan total perolehan 7 poin.
Usai pertandingan, Pelatih Bali United FC Teco menyampaikan ia tidak menyalahkan Fajrin karena gol bunuh diri itu.
“Liga kemarin kami menang lawan Arema juga karena gol bunuh diri, hari ini kami juga punya bunuh diri. Kasihan Fajrin, dia bermain sangat bagus hari ini,” kata Teco saat jumpa pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu.
Menurut Teco, gol bunuh diri Fajrin menjadi keberuntungan untuk Arema.
Sementara itu, Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengatakan kemenangan tim asuhannya itu berkat kerja keras pemain dan mereka yang berhasil menjaga fokus selama pertandingan.
Dalam sesi jumpa pers terpisah, Almeida juga berterima kasih kepada suporter yang datang langsung ke markas tim lawan mendukung para pemain Singo Edan.
Jalannya Pertandingan
Baca Juga: Arema FC Taklukkan Bali United 2-1
Dua tim bermain saling serang sejak menit pertama pertandingan dimulai. Dari aksi saling tebar ancaman ke gawang lawan itu, striker Arema FC Abel Issa Camara mencetak skor pertama dengan tendakan langsung ke gawang berkat assist dari Renshi Yamaguchi pada menit 22.
Pemain Bali United, yang terlihat panas karena kecolongan gol pertama, pun lanjut membalas lewat tandukan Privat Mbarga memanfaatkan asisst Faidil Sausu pada menit 28.
Dari sundulan Mbarga itu, Bali berhasil membuat posisi sementara menjadi imbang.
Dengan skor imbang di babak pertama sampai tambahan waktu 2 menit, dua tim bermain sengit terbukti ada beberapa insiden pelanggaran salah satunya aksi saling dorong antara Johan Ahmat Farizi dan Eber Bessa pada menit 34. Keduanya pun langsung diganjar kartu kuning oleh wasit Faulur Rosy.
Ketegangan itu tidak hanya dialami para pemain, mengingat official kedua tim sempat terlihat adu mulut saat pemain hendak turun minum pada akhir babak pertama.
Di babak kedua, pertandingan terus berlangsung sengit. Pemain Bali dan Arema berusaha menciptakan peluang-peluang gol demi memenangkan pertandingan.
Berita Terkait
-
Polemik Laga Persib Bandung vs PSIS Semarang pada Lanjutan BRI Liga 1, Begini Tanggapan Pengamat
-
Persebaya vs Madura United, Aji Santoso: Kondisi Bagus Bukan Berarti Tak Bisa Dikalahkan
-
Bertandang ke Kandang Persikabo, Persija Jakarta Siapkan Skuat Terbaik
-
Prediksi Persis Solo Vs Persita Tangerang Malam Ini: Hari Penghakiman Coach Jacksen F Tiago, Menang Atau Ditendang
-
Klasemen Terbaru Liga 1 2022 usai Persib Bandung dan PSS Sleman Raih Kemenangan Perdana
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Investor Global Naikkan Target Price BBRI, BRI Peroleh Alokasi Dana Rp55 Triliun
-
Jutaan Debitur UMKM Manfaatkan KUR BRI Bernilai Total Rp114,28 Triliun
-
Dana kaget Hari Ini, Pastikan Klik 7 Link Untuk Segera Dapat Tambahan Uang Jajan
-
Ustad Khalid Basalamah Cicil Pengembalian Uang Diduga Kerugian Negara ke KPK
-
BRI Peduli Beri Pelatihan Diversifikasi dan Penguatan Mutu Produk Pupuk Kompos di Bali