SuaraMalang.id - Apa yang dialami siswi di Banyuwangi ini bisa dibilang tragis. Gadis 18 tahun berinisial S itu diperkosa tiga pria.
Sampai akhirnya di gadis berbadan dua. Dengan kondisinya itu Ia pun akhirnya harus memupus harapan melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi.
Gadis itu mengalami pemerkosaan laki-laki hidung belang. Ia hamil hingga melahirkan bayi mungil dan tidak ada yang bertanggung jawab.
Didampingi keluarga ia lantas melaporkan kasus itu ke Polresta Banyuwangi. Orang tua korban, berinisial TM (50) semula tak mengetahui kekerasan seksual yang dialami putrinya karena sibuk bekerja.
Tapi TM mengetahui putrinya pada September 2021 lalu tidak pulang ke rumah selama tiga hari. Sebagai orang tua TM pun mengaku curiga.
"Saya tanya selama tiga hari ke mana tapi dijawab tidak tahu. Masak tiga hari kemana tidak tahu, saya marahin," kata TM, dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Rabu (20/07/2022).
Setelah terus dicecar pertanyaan, S akhirnya mengaku selama tiga hari tidak pulang ia dibuat mabuk. Ia diajak oleh pelaku berinisial F, S dan X.
Selanjutnya dalam kondisi tak sadar S diperkosa secara bergiliran.
Tapi S tetap saja tak berani jujur kepada ayahnya. Akhirnya TM kembali menanyai putrinya itu mengenai perbuatan yang dilakukan selama tiga hari tersebut.
Pendek cerita, akhirnya ada pria berinisial SH datang ke rumahnya meminta maaf dan berjanji untuk menikahi S.
Akhirnya keduanya menikah, orang tua tidak tahu bahwa putrinya telah hamil.
Bahkan sehari pasca pernikahan, laki-laki berinsial SH itu kabur dan hingga bayi itu lahir juga masih belum kembali.
"Saya tidak tahu kalau hamil. Anak saya diminta sama orang tuanya tapi kok sama polisi, ada apa," ujar TM heran.
Ternyata putrinya tidak dalam kondisi baik - baik saja pasca kekerasan seksual yang dialami.
Karena itu ia dan keluarga bulat untuk membawa kasus ini ke ranah hukum dan mendatangi Polsek Rogojampi.
Setelah diarahkan ke PPA, akhirnya korban melapor ke Polresta Banyuwangi.
Berita Terkait
-
Terpopuler: Viral! Konten Jeje dan Saddam Dapat Kritik Tajam, Striker Kelahiran Banyuwangi Berkarier di Amerika Serikat
-
Bupati Ipuk Minta Warga Banyuwangi Mewaspadai Peningkatan Kasus COVID-19
-
Komplotan Maling Motor Spesialis Pertunjukan Kesenian di Banyuwangi Tertangkap
-
Berkas Perkara Pencabulan Pengasuh Pondok di Banyuwangi Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan
-
Mengenal Donald Leahy, Striker Kelahiran Banyuwangi yang Berkarier di Amerika Serikat, Pernah Cetak 45 Gol
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
BRI Cetak Aiko Maju, UMKM Tangguh Pemasok Bahan Utama Program MBG di Kepulauan Siau
-
Cara Klaim Kompensasi Tiket KA Akibat Argo Bromo Anggrek Anjlok
-
KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, Ini Daftar Kereta Api Terdampak Yang Dibatalkan
-
Transformasi BRIVolution Reignite & fokus UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan BRI
-
Jangan Salah Pilih! Panduan Lengkap Memilih Vitamin yang Aman untuk Keluarga