SuaraMalang.id - Puluhan rumah warga yang berada di sepanjang pesisir Pantai Bengkak, Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur diterjang banjir rob pada Kamis (16/6/2022) siang.
Banjir yang disebabkan gelombang pasang tersebut terjadi sekira pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Kondisi tersebut juga membuat pohon mangrove yang berada di bibir pantai rusak.
"Ditambah lagi di pesisir pantai terkena abrasi. Sehingga, tanaman penahan air laut banyak yang ikut terbawa arus," kata warga setempat Ali Azizi seperti dikutip Timesindonesia.co.id-jaringan Suara.com pada Kamis (16/6/2022).
Sebelum banjir rob datang, Desa Bengkak di Kecamatan Wongsorejo sempat diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Ali mengemukakan, banjir rob yang datang dari arah laut tersebut merendam pagar batu pembatas. Namun kelamaan, arusnya semakin kuat hingga melompat ke daratan dan menerjang bangunan yang berada di pesisir.
Baca Juga: Warga di Jembrana Terpaksa Bongkar Sendiri Rumahnya Sebelum Diterjang Gelombang Pasang
"Gubuk wisata di pinggir pantai hampir terseret ombak, ada juga tanaman warga yang rusak. Bahkan masuk ke dalam rumah hingga dapur," katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Bengkak Mustain mengemukakan, sedikitnya 50 rumah warga di dua RT Dusun Krajan terendam banjir rob.
"Dengan jumlah anggota keluarga yang menghuni di dusun tersebut sekitar 150 orang," ujarnya.
Selain itu, banjir rob menyebabkan sejumlah kerusakan pada pagar pembatas gelombang yang berada di bibir pantai dan juga membuat banyak pohon cemara laut serta mangrove yang rusak.
"Kami sudah melakukan langkah-langkah pencegahan. Namun karena faktor alam kita tidak bisa membendung, akhirnya banjir rob tetap menerjang pemukiman warga," katanya.
Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi Anjar Triono Hadi mengimbau warga pesisir untuk selalu siaga.
"Masyarakat harus waspada. Karena berpotensi banjir rob dengan ketinggian pasang air laut di wilayah tersebut bisa mencapai di atas 100 centimeter hingga 120 centimeter," katanya.
Baca Juga: Bandara Bima Ditutup Karena Banjir Rob, Angkasa Pura Sebut di Luar Perkiraan
Berita Terkait
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
-
Giant Sea Wall: Solusi Banjir Rob Jakarta atau Proyek Ambisius Tanpa Dana Jelas?
-
Film Horor 'Pembantaian Dukun Santet' Diangkat dari Thread Viral, Ini Ceritanya!
-
Ada Gerhana Matahari 'Tanduk Setan' di Akhir Ramadhan, Benarkah Pertanda Imam Mahdi Segera Datang?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa