SuaraMalang.id - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pamekasan (Lapas Pamekasan) Seno Utomo meluruskan kabar dugaan WBP (warga binaan pemasyarakatan) atau narapidana pesta sabu.
Seno menepis tudingan dari LSM tentang dugaan narapidana melakukan pesta narkoba jenis sabu-sabu di dalam Lapas Pamekasan.
“Kemarin, sebelum dilakukan berita acara penggeledahan (BAP) di blok B keempat orang tersebut langsung di tes urine oleh dokter lapas dan hasilnya negatif semua,” katanya mengutip Timesindonesia.co.id, Kamis (2/6/22).
Menurutnya kejadian tersebut bukanlah tahun ini melainkan kejadian tersebut pada bulan Juli 2021 lalu dan untuk tahun ini dipastikan semuanya aman terkendali.
“Pemberitaan dan laporan kepada kanwil yang dilakukan oleh salah satu oknum lembaga swadaya masyarakat (LSM) tersebut tidak benar-benar terjadi di dalam Lapas Kelas IIA Pamekasan,” jelasnya.
Di lain itu Kalapas mengatakan video tersebut yang diduga sabu cairan berjenis 4 klorometkatinon ternyata setelah diinvestigasi oleh KPLP beserta jajarannya, hal tersebut merupakan air minum merek Sprite dan Tebsi yang diminum bersama sambil merokok di dalam sel tahanan.
“Nama dari keempat orang tersebut diantaranya Marhala, Basri, Lukman dan Taufikurrahman dengan hasil tes urine negatif dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter,” ungkapnya.
Selanjutnya Seno menambahkan setelah dilakukan BAP oleh KPLP pihak Lapas Pamekasan berhasil mengamankan 3 buah Handphone di dalam kamar hunian blok B warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang dimiliki satu orang.
Akibatnya, hak-hak dari keempat WBP tersebut untuk tahun ini akan ditunda semuanya. Termasuk remisi 17 Agustus dengan Idul Adha. Kemudian PB (pembebasan bersyarat.red) yang pasti juga akan ditunda.
Baca Juga: Tinjau Penjara di Jember, Wamenkumham Curhat Lapas di Seluruh Indonesia Kelebihan Kapasitas
Berita Terkait
-
Tinjau Penjara di Jember, Wamenkumham Curhat Lapas di Seluruh Indonesia Kelebihan Kapasitas
-
Korban Kecelakaan Jatuh dari Jembatan di Pamekasan Akhirnya Ditemukan
-
Motor Misterius Ditemukan di Tengah Jembatan Pamekasan, Pemiliknya Diduga Masuk Sungai
-
Ditemukan Penyakit Lain Serang Sapi di Pamekasan, Gejalanya Mirip Wabah Virus PMK
-
Diguyur Hujan Sejak Pagi Hingga Malam, Warga Pamekasan Diminta Waspadai Ancaman Banjir
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar