SuaraMalang.id - Iqbal Ramadhan (19) antusias mengikuti program vaksinasi booster atau vaksin dosis ketiga di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (19/5/2022). Aremania asal pasuruan ini rela datang meski jauh demi bisa menonton laga uji coba Arema FC melawan PSIS Semarang, Minggu (22/5/2022).
"Saya antusias datang dari Pasuruan berangkat jam 08.00 dan ikut booster supaya bisa nonton," ujarnya saat mengikuti vaksinasi booster untuk Aremania di area Stadion Kanjuruhan, Kamis (19/5/2022).
Dia rela jauh-jauh datang dari Pasuruan karena telat menjalani vaksinasi booster di daerah asalnya.
"Iya saya telat ada sebenarnya di Pasuruan. Ya karena telat itu datang ke sini," tuturnya.
Baca Juga: Kronologis Gadis Belia Malang Diduga Hilang Jadi Korban Human Trafficking
Kini, Iqbal sudah mendapat vaksin booster. Dia pun akan pulang ke Pasuruan dan kembali lagi ke Stadion Kanjuruhan, Minggu (22/5/2022) mendatang.
"Selagi bisa dilihat jangan disia-siakan lah semua kangen dua tahun gak ke stadion," ujarnya.
Sementara Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat menyiapkan 3000 dosis vaksin booster bagi Aremania.
"Kami siapkan untuk Aremania agar bisa menyaksikan pertandingan persahabatan melawan PSIS Semarang tanggal 22 hari Minggu," imbuhnya.
Ferli menjelaskan, penonton nantinya wajib telah tiga kali vaksinasi atau mendapat vaksinasi booster. Dia juga telah menyiapkan applikasi PeduliLindungi di beberapa gate sebagai pintu masuk ke tribun Stadion Kanjuruhan.
"Dan kami juga mengimbau agar penonton nantinya untuk menggunakan masker. Meskipun sudah ada instruksi presiden bahwa tidak menggunakan masker di ruang terbuka tidak papa. Tapi ruang terbuka ada catatannya, yakni yang tidak terjadi kerumunan. Sementara ketika menonton nanti pasto mau tidak mau ada kerumunan," jelasnya.
Ferli juga menyiapkan masker untuk dibagikan kepada Aremania yang nantinya tidak membawa masker.
"Supaya digunakan saat menonton pertandingan ke depan," imbuhnya.
Sementara itu, Ferli juga membatasi penonton yang datang ke stadion saat pertandingan persahabatan itu. Hanya diperbolehkan 75 persen penonton yang datang dari 42 ribu total kursi di Stadion Kanjuruhan.
"Kami batasi sesuai Inmendagri Nomor 24 tahun 2022 bahwa hanya diperbolehkan 75 persen saja," tutupnya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Marak Dokter Cabuli Pasien Terbaru di RS Malang, Wamenkes Ogah Ampuni Pelaku: Cederai Sumpah Dokter!
-
Usai Bandung dan Garut, Giliran Dokter di Malang Diduga Lakukan Pelecehan di Rumah Sakit
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa