Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 22 Maret 2022 | 23:02 WIB
Ilustrasi pemain Persela Lamongan. [ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/wsj]

SuaraMalang.id - Persela Lamongan terancam ditinggal para pemainnya pasca terdegradasi dari Liga 1. Sejumlah klub disinyalir melirik pemain potensial dari Laskar Joko Tingkir julukan Persela.

Rumor yagn berkembang, pemain Persela seperti Riyatno Abiyoso jadi buruan klub-klub besar. Tawaran datang bahkan sebelum Persela dipastikan terdegradasi.

“Ada beberapa mas. Ada yang sebelumnya (degradasi), ada juga yang baru kemarin pas udah degradasi,” ujar Abiyoso mengutip Beritajatim.com, Selasa (22/3/2022).

Kendati demikian, Abiyoso enggan untuk membeberkan nama-nama klub yang menyodorkan penawaran. Namun yang jelas, tawaran banyak datang dari peserta Liga 1.

Baca Juga: 7 Pemain Berlabel Timnas Ini Pernah Berkostum Persela Lamongan

“Ya pokoknya ada gitu aja mas, gak perlu disebut. Pokoknya ada yang baru promosi, dan ada yang musim ini sudah di Liga 1,” terang pemain asal Kabupaten Purworejo tersebut.

Diketahui, meski Abiyoso tercatat masih menjadi bagian dari Laskar Joko Tingkir, namun kontraknya akan berakhir pada musim ini. Sehingga, hal itu akan membuka peluang bagi klub lain untuk mendapatkan Abiyoso. Apalagi, Persela juga belum melakukan pembicaraan terkait masa depan sang pemain.

Tak hanya Abiyoso, pemain Persela lainnya yang juga dirayu oleh klub lain adalah Rahel Radiansyah. Meski baru didatangkan pada putaran kedua Liga 1, Rahel tampil begitu impresif bersama Persela, dengan menyumbangkan 4 gol dan 1 assist.

Pemain berusia 30 tahun ini menyebut, tawaran yang datang tak hanya dari kontestan Liga 1, tapi juga dari tim yang musim depan berkompetisi di Liga 2. “Iya, ada yang dari Liga 1, ada yang dari Liga 2. Liga 1 ada 4 tim,” ungkap Rahel.

Kendati mendapat tawaran dan rayuan dari klub lain, Abiyoso dan Rahel hingga kini mengaku masih berkomitmen untuk memberikan penampilan terbaiknya bagi Persela di sisa kompetisi Liga 1.”Di pertandingan sisa ini, kita harus tetap profesional, harus semangat untuk menyelesaikan kompetisi,” pungkas Rahel.

Baca Juga: Kisah Pedih Persela Lamongan, Terdegradasi Usai 18 tahun Bertahan di Kasta Tertinggi Liga Indonesia

Load More