SuaraMalang.id - Banjir bandang kembali melanda Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (9/3/2022). Bencana banjir itu persisnya terjadi di Desa Srigading.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan banjir kembali terjadi lantaran curah hujan tinggi, Rabu sore.
"Srigading masih meluap sore ini tadi. Karena hujan lebat. Petugas di lokasi kejadian melakukan antisipasi," ujar Sadono Irawan mengutip Timesindonesia.co.id, Rabu.
Padahal, lanjut dia, relawan bersama BPBD, TNI, Polri dan masyarakat baru saja menyelesaikan pembersihan pasca banjir bandang, Selasa (8/3/2022) sore.
"Pagi tadi baru saja kerja bakti membersihkan material akibat banjir bandang," ucapnya.
Sedangkan penyebab terjadinya banjir bandang selain curah hujan tinggi, kata dia, karena banyak material di sungai. Hingga air meluap ke daratan.
"Material barongan (bambu) yang turun dan menyumbat saluran," ungkapnya. Dia menyebutkan, sejumlah wilayah di Kabupaten Malang terpantau hujan deras malam ini.
Sedangkan untuk banjir bandang susulan di Srigading, Lawang, Kabupaten Malang, hingga saat ini BPBD belum mencatat ada kejadian menonjol. Termasuk tidak ada korban jiwa seperti banjir bandang pertama kemarin.
Baca Juga: TNI dan Relawan Bantu Bersihkan Sisa Banjir di Kabupaten Malang
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kolaborasi BRI dan Sungai Watch Berhasil Kumpulkan Puluhan Ton Sampah Sungai
-
Ricuh Malang Kota: Kerugian Polisi Capai Rp3,8 Miliar! 17 Tersangka Ditangkap
-
Layanan Digital BRI: Solusi Transaksi Kapan Saja, Di Mana Saja
-
Platform Digital BRI Bantu UMKM Kopi Toejoean Naik Kelas
-
Sektor Pertanian Binaan BRI Capai 47,63%, Wujud Komitmen Dukung Asta Cita Swasembada Pangan