SuaraMalang.id - Pelatih Sheriff Tiraspol Yuriy Vernydub menyatakan pulang kampung ke Ukraina untuk berperang melawan invasi Rusia. Walaupun Sheriff bermain di liga Moldova, tim ini berasal dari Transnistria negara separatis pro-Rusia yang dibentuk setelah perang saudara menyusul runtuhnya Uni Soviet.
Vernydub adalah salah satu dari sejumlah tokoh olahraga terkenal Ukraina, termasuk juara tinju kelas berat dunia Oleksandr Usyk, yang pulang ke tanah airnya untuk berperang.
"Putra saya menelepon saya pukul 4:30 pagi dan dia bilang Rusia menyerang kami. Saya tahu saat itu itu saya berusaha kembali ke Ukraina untuk berperang," kata dia dikutip AFP seperti diberitakan Antara.
Vernydub mendapat panggilan saat berada di Portugal guna menjalani pertandingan playoff Liga Europa. Sheriff kalah adu penalti melawan Braga setelah kedua tim seri 2-2 dalam agregat.
Baca Juga: Jadi Sekutu Terdekat Rusia, China Tak Siarkan Liga Inggris Pekan Ini
Vernydub yang mengakhiri karir bermain di klub Rusia Zenit Saint Petersburg, menghabiskan waktu 11 jam saat pulang kampung ke Ukraina, Sabtu pekan lalu. Keluarganya berusaha mencegah dia pulang ke negerinya.
"Saya berterima kasih kepada istri saya karena mendukung saya," kata dia.
"Dia tahu karakter saya. Jika saya membuat keputusan, saya tak akan mengubahnya."
Vernydub mengaku menjalani latihan militer selama dua tahun ketika dia masih muda. Dia mengaku masih tahu cara menggunakan senjata api.
Pada saat diwawancarai BBC, dia berada 120 kilometer dari garis tempur.
Baca Juga: Harley-Davidson Putuskan Setop Kirim Motor ke Rusia
"Saya tidak dibolehkan mengungkapkan apa peran saya dalam ketentaraan," kata dia.
"Sekarang kami sedang diperintahkan. Setiap menit kami siap untuk pergi ke tempat yang mereka perintahkan. Saya belum menggunakan senjata tetapi saya siap, selalu. Kapan saja."
Hasratnya untuk mengubah kehidupannya 180 derajat, pasti sekali.
"Mereka (Rusia) bilang kami fasis, Nazi ... Saya justru tak bisa menemukan kata yang tepat untuk melukiskan apa yang sedang mereka lakukan," kata Vernydub.
“Mereka menyerang rumah warga biasa, tetapi mereka bilang cuma menyerang infrastruktur militer. Mereka bohong."
"Saya tidak ragu sedikit pun bahwa Ukraina akan memenangkan perang ini. Saya tidak terpikir di luar itu. Saya yakin akan hal itu. Saya melihat tragedi ini menyatukan kami sebagai sebuah bangsa."
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rusia dan Ukraina Terlibat Perang Digital, Peneliti UGM: Ancaman Serangan Siber Timbulkan Kerugian yang Tak Sedikit
-
Pemain Persib Asal Palestina Disorot Karena Tak Pegang Spanduk Stop War, Ternyata Ini Alasannya
-
Kylie Jenner Dikritik Netizen Gara-gara Posting Doa untuk Ukraina, Berlanjut ke Promosi Produk Kecantikan
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan