SuaraMalang.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa merespon viral pria diduga relawan menendang sesajen di lereng Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang.
Gubernur Khofifah mengingatkan Indonesia dihuni beragam suku, adat dan budaya sehingga sesama warga negara harus saling menghormati sehingga tidak mencederai kearifan lokal suatu daerah, termasuk di kawasan Gunung Semeru.
"Lebih baik tabayyun (mencari kejelasan hingga terang dan benar). Minta penjelasan untuk apa ini. Jadi melakukan hal baik dilakukan dengan cara baik dan tujuan yang baik, dan itu harus berseiring," ujarnya seperti diberitakan Antara.
"Jika ada persoalan budaya maka pendekatannya harus budaya. Lalu, jika persoalan agama maka pendekatannya harus agama," sambung dia.
Ia menegaskan, agar masyarakat terus menjunjung tinggi toleransi.
"Sehingga melakukan hal yang mungkin bisa menyinggung suku, budaya dan adat tertentu. Sekali lagi, lebih baik tabayyun, tanya ke masyarakat dulu," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, video seorang memakai rompi hitam memaki pemakaian sesajen di kawasan Gunung Semeru viral di media sosial. Dalam video itu, pelaku membuang sesajen di depannya, bahkan ada yang ditendang oleh pria diduga relawan becana tersebut.
Aparat Polda Jatim bahkan membentuk tim untuk mengejar seorang pria yang menendang sesajen tersebut.
"Kami sudah bentuk tim untuk melakukan pencarian terhadap pelaku," ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
Baca Juga: Gus Miftah Ikut Soroti Aksi Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Ini Katanya
Perwira menengah Polri tersebut mengatakan pihaknya kini melakukan pencarian juga monitoring terhadap media sosialnya yang menaikkan video tersebut.
Ia mengimbau masyarakat maupun relawan agar menjaga kondusivitas di sekitar area bencana, termasuk Gunung Semeru.
"Karena kan selama ini Lumajang sudah mulai damai, mulai aman, dan mulai bagus. Jangan sampai dirusak dengan adanya video-video yang mengandung SARA dan kita harus menghormati kearifan lokal daerah situ," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025