SuaraMalang.id - Demam berdarah dengue (DBD) dilaporkan menyerang tiga anak di Kabupaten Jember, Jawa Tmur. Palang Merah Indonesia (PMI) setempat bergegas melakukan fogging atau pengasapan.
PMI melakukan fogging hampir 100 rumah di dua perumahan tempat ketiga anak tersebut tinggal, yakni Perumahan Green Garden Kelurahan Tegalgede dan Perumahan Puri Nirwana Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Sumbersar.
Kepala Unit Markas PMI Jember Rupianto mengatakan, pengasapan sebagai bentuk pengendalian penyebaran penyakit yang ada di masyarakat. Pengasapan dilakukan untuk memberantas nyamuk Aedes Aegypti yang selalu bersarang di tempat kotor serta genangan air.
"Ada tiga anak yang dilaporkan menderita DBD di dua perumahan tersebut dan mereka sudah menjalani perawatan medis, sehingga petugas melakukan pengasapan dalam radius 100 meter dari rumah warga yang terserang DBD," katanya, mengutip dari Antara, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: Bocah SD di Jember Tewas dengan Tubuh Memar, Sempat Dipukuli Ibunya Pakai Sapu
Selain melakukan pengasapan, lanjut dia, PMI juga mengimbau warga melakukan 3M. yakni menguras, menutup, dan mengubur. Penting juga untuk membersihkan sepanjang selokan, lantaran saat musim hujan berpotensi terjadi genangan yang memicu perkembanganbiakan nyamuk.
"Kami juga melakukan sosialisasi pada warga untuk selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan rumah masing-masing sebagai bentuk pencegahan penularan penyakit DBD yang kini perlu diwaspadai selain juga penyebaran COVID-19," katanya.
Sementara, Ketua RT Perumahan Cluster Pondok Indah Jember, Anang Fajri mengatakan ada dua anak di wilayahnya sakit terpapar DBD hingga dirawat di rumah sakit. Terkini, keduanya telah pulang.
"Mudah mudahan dengan fogging yang dilakukan PMI Jember tidak ada lagi yang terserang DBD karena di kawasan perumahan kami banyak rumah kosong," ujarnya.
Data Dinas Kesehatan Jember, jumlah kasus DBD pada Januari 2022 tercatat empat kasus.
Berita Terkait
-
Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan, Ini Tips dari Epidemiolog!
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
6 Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan, Salah Satunya Influenza!
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!
-
Sekjen RMI Nahdlatul Ulama Kota Batu Soroti Sikap Gumelar-Rudi Saat Debat Terakhir
-
Apple Watch SE untuk iPhone Berapa? Panduan Lengkap dan Tempat Membelinya!
-
Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara