Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 05 Januari 2022 | 20:19 WIB
ilustrasi pembunuhan di Malang. [Envato Elements]

SuaraMalang.id - Motif pembunuhan Suradi (80) warga Desa Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang masih buram. Polisi akan meminta bantuan ahli kejiwaan untuk memeriksa terduga pelaku Budi Cahyono (40) yang tidak lain anak korban. 

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Donny K. Baralangi mengatakan, terduga pelaku pembunuhan, Budi Cahyono bungkam selama proses pemeriksaan.

"Tanya jawab interograsi di Polsek itu tidak bicara sama sekali, karena pelaku diduga depresi," ujarnya, Rabu (5/1/2022).

Menyikapi itu, lanjut dia, pihaknya akan meminta bantuan ahli kejiwaan.

Baca Juga: Sadis! Pria Malang Bunuh Bapaknya

"Kami akan melibatkan dari RSJ (Rumah Sakit Jiwa) yang ada di Malang Kota untuk sama-sama menangani kondisi dari terduga pelaku ini. Karena tidak memungkinkan dilakukan pemerimsaan saat ini," ujar dia.

Ia menambahkan, sebilah sabit diamankan dari tempat kejadian perkara. Persisnya di rumah korban Dusun Krajan, Desa Jambangan.

"Sabit itu yang diduga kuat digunakan pelaku untuk membunuh," tutur dia.

Diberitakan sebelumnya, Suradi tewas mengenaskan akibat dianiaya oleh putranya sendiri, Budi Cahyono, Rabu (5/1/2022). Pelaku menganiaya korban menggunakan senjata tajam secara membabi buta. Kakak pelaku juga terluka saat berusaha mencegah aksi sadis itu.

Kontributor : Bob Bimantara Leander

Baca Juga: Konspirasi Presiden Haiti Tewas Dibunuh: Awalnya Mau Diculik, Tapi Berubah Jadi Pembunuhan

Load More