SuaraMalang.id - Dua nelayan asal Situbondo Jawa Timur yang sempat dikabarkan hilang akhirnya ditemukan. Keduanya terdampar di Sulawesi Selatan dalam keadaan selamat.
Dengan demikian pencarian keduanya pun dihentikan. Keduanya ditemukan di Perairan Pulau Kapoposan Bali Kabupaten Pangkajene Sulsel.
Kabar ini dibenarkan Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto. Ia mengatakan pencarian dihentikan setelah adanya informasi perahu milik Masruri (40) warga Pandean Desa Wonorejo Banyuputih bersama dua nelayannya ditemukan.
"Posisi kedua nelayan tersebut, hingga saat ini masih dirumah salah satu warga disana, sambil menunggu kondisi cuaca benar benar baik, untuk kembali pulang ke Pandean, Banyuputih, Situbondo," katanya seperti dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Jumat (31/12/2021).
"Terima kasih kepada semua pihak dan warga setempat, yang telah berupaya melakukan pencarian terhadap dua nelayan dan perahunya yang dilaporkan hilang. Kami menerima kabar, kedua nelayan ditolong nelayan setempat dalam keadaan selamat," katanya menambahkan.
Baca Juga: Nelayan Hilang di Pulau Gorom Kabupaten Seram Belum Ditemukan
Sebelumnya, hilangnya dua nelayan ini menghebohkan warga pesisir Situbondo. Tim pencari terdiri dari personel Polsek Banyuputih, Polair Polres Situbondo Bersama tim SAR gabungan yang terdiri dari personil Basarnas, BPBD Situbondo, relawan, dan masyarakat setempat, melakukan pencarian.
Pencarian dilakukan di beberapa titik diperairan takat mas dengan menggunakan perahu karet, diantaranya di sekitar perairan Perairan Mimbo, Perairan Lempuyang hingga perairan Utara Pandean, Wonorejo, Banyuputih, Situbondo.P
Perahu Kennedy dilaporkan hilang bersama dua nelayan, saat menjaring ikan di Perairan Pandean, Desa Wonorejo, Banyuputih, Situbondo.
Perahu Kennedy jenis fiber itu dilaporkan hilang kontak bersama dua orang nelayan yang sedang menjaring ikan oleh pemilik perahu bernama Masruri (40) warga setempat, pada hari Selasa pagi (28/12/2021) sekitar pukul 07.00 WIB ke BPBD Situbondo.
Pemilik perahu Masruri menuturkan, kedua nelayan, Poniran Gober (50) warga Jelun, Desa Wonorejo, Banyuputih, Situbondo dan Taufik (50) warga Tapanrejo, Muncar, Banyuwangi, seperti biasanya mereka berdua bekerja menjaring ikan dengan menggunakan perahu miliknya.
Baca Juga: Menyelam Betulkan Pukat yang Tersangkut, Seorang Nelayan Hilang di Tanjung Satai
"Kedua nelayan tersebut, berangkat melaut pada hari Jumat (24/12/2021) sekitar pukul 14.30 WIB. Biasanya, keesokan harinya sudah pulang," ujarnya.
"Karena tak kunjung pulang, saya berusaha menghubungi telpon seluler yang dibawa kedua nelayan tersebut, namun handphonenya gak aktif," tutur Masruri.
Berita Terkait
-
Nelayan Hilang di Pulau Gorom Kabupaten Seram Belum Ditemukan
-
Menyelam Betulkan Pukat yang Tersangkut, Seorang Nelayan Hilang di Tanjung Satai
-
Nelayan Situbondo Belum Kembali Pulang Sejak Empat Hari Lalu Pamit Melaut
-
Nelayan Sukabumi yang Hilang saat Berburu Benur di Perairan Banten Belum Juga Ditemukan
-
Perburuan Benih Lobster Berujung Petaka, Suparma Hilang di Perairan Banten
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu