SuaraMalang.id - Angin puting beliung menerjang Kabupaten Malang, Jawa Timur. Seorang korban luka dilaporkan menimpa warga di Desa Sumberkradenan, Kecamatan pakis.
Korban diketahui bernama Sukadi (81) mengalami luka pada bagian kepalanya akibat tertimpa material bangunan yang porak -poranda dihembas puting beliung.
Anak korban, Sumina mengatakan, puting beliung itu terjadi pada pukul 14.30 WIB, Senin (18/10/2021) kemarin.
"Akhirnya ya jam 15.00 kurang lebih itu rumah sebelah bapak ini kan dibangun. Nah itu langsung ambruk material dan mengenai rumah bapak," kata dia dikonfirmasi, Selasa (19/10/2021).
Baca Juga: Cegah Klaster Pelajar PTM, Pemkot Malang Swab 600 Murid dan Guru Per Hari
Sumina melanjutkan, ayahnya tinggal seorang diri. Beruntung saat kejadian terdengar teriakan Sukadi meminta tolong dan didengar tetangga. Lantaran rumah kondisi terkunci, warga mendobrak dan langsung mengevakuasi korban.
"Lah pas ambruk itu bapak teriak-teriak tolong-tolong gitu. Akhirnya tetangga di depan rumah itu menolong, membukakan pintu tapi terkunci akhirnya didobrak," kata dia.
Saat mengevakuasi, anak perempuan Sumina pun juga ikut menolong kakeknya. Namun nahas saat tertolong anak perempuan Sumina juga tertimpa material sisa angin puting beliung.
"Iya anak saya kena tapi gak papa. Dan kemarin bapak langsung dibawa ke Puskesmas Pakis dan saat ini kembali ke rumah. Tekanan darahnya habis ketimpa itu langsung tinggi 170. Sekarang ya tidur lemas itu," kata dia.
Terpisah, Kasi Trantib Kecamatan Pakis, Nurul Kusaini membenarkan kejadian tersebut. Dijelaskannya memang sejak 14.00 kemarin daerah Kecamatan Pakis anginnya cukup kencang.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Mahasiwi Kebidanan Pembuang Bayinya di Malang Menjadi Tersangka
"Tapi tidak hujan. Kemarin itu habis giat vaksin dikabari langsung ke TKP," tutur dia.
Nurul menjelaskan, atas bencana puting beliung itu total kerugian mencapai Rp 60 juta.
"Iya kemarin saya taksir sekitar Rp 60 juta. Jadi kok bisa ambruk rumahnya itu karena dibangun masih berupa letter U. Itu mau dibuat lantai dua. Lah pas angin menerjang bangunan lantai dua itu ambruk ke kanan dan ke kiri," kata dia.
Saat ini kondisi rumah Sukadi pun masih terdapat puing-puing material. Rencananya pada Minggu (24/10/2021) akan diadakan kerja bakti untuk membersihkan puing-puing.
"Sementara kami masih kasih terpal saja dari BPBD Kabupaten Malang," tutup dia.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Seribuan Lebih Suami Istri di Kota Malang Cerai, Faktornya Paling Banyak Judi
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024