Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 30 September 2021 | 17:40 WIB
Ratusan santri unjuk rasa dukung kinerja KPK RI di kantor DPRD Kabupaten Probolinggo.[Foto: Dicko W/TIMES Indonesia]

SuaraMalang.id - Ratusan santri mengatasnamakan Aliansi Santri Kabupaten Probolinggo unjuk rasa di DPRD Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis (30/9/2021). Mereka menyerukan dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dukungan para santri persisnya, agar kasus suap jual beli jabatan yang menjerat Bupati Probolinggo nonaktif Puput Tantriana Sari, dan suaminya Hasan Aminuddin diusut tuntas.

Dalam orasi yang disampaikan, peserta aksi meminta lembaga antirasuah itu juga menyelisik dugaan korupsi di tubuh legislatif.

 
"KPK RI sudah bekerja dengan maksimal. Kami para santri samgat mengapresiasi kinerja KPK. Namun, sejauh ini masih di seputaran Eksekutif. Sementara Legislatif masih belum," kata Koordinator Aksi, Gus Zakiyah Fuad mengutip dari TIMES Indonesia jaringan Suara.com.

Baca Juga: Ratusan Santri Sarungan Gelar Aksi Dukung KPK Usut Korupsi di Probolinggo

Ia melanjutkan, KPK perlu menggeledah dan memeriksa DPRD, sebab segela sesuatu yang berkaitan dengan anggaran pemerintahan itu ada di tangan pihak Legislatif.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Andi Suryanto Wibowo menyambut baik kehadiran ratusan santri bersarung tersebut. Ia berjanji akan memenuhi apa yang menjadi permintaan para santri itu. 

"Ini adalah kritikan membanguan bagi kami. Kedatangan para santri bersarung ini sungguh berkesan bagi kami. Dan kami pun juga sangat mendukung kinerja KPK untuk memberantas korupsi di Kabupaten Probolinggo," kata Andi

Load More