SuaraMalang.id - Gaji guru tidak tetap (GTT) di Kota Probolinggo dipotong 50 persen. Total ada 550 GTT yang mengeluhkan gajinya dipotong oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo.
"Ada sekitar 550 GTT di Kota Probolinggo yang mengeluh ke saya soal pemotongan gaji," ujar ketua PGRI Kota Probolinggo, Slamet Zainul Arifin mengutip dari suarajatimpost.com jaringan suara.com, Kamis (5/8/2021).
Zainul menyayangkan adanya pemotongan gaji GTT dan Pegawai Tidak Tetap (PTT). Terlebih, gaji yang diterima GTT dan PTT sangat kecil, masih dipotong pula.
Dijelaskannya, bahwa GTT mendapat gaji sebesar Rp 1 juta sedangkan PTT Rp 800 ribu. Akibat pemotongan gaji, bahkan ada yang lebih dari 50 persen.
Baca Juga: Warga Probolinggo Keluhkan Harga Sewa Tabung Oksigen Tembus Rp 3 Juta
"Ada salah satu guru hanya mendapat gaji Rp 126 ribu satu bulan," tuturnya.
Diketahui, pemotongan gaji tersebut mengacu pada Surat Edaran (SE) Pemkot Probolinggo nomor : 065/4932/425.022/2021 yang diterbitkan tanggal 30 Juli 2021 lalu.
Dalam SE tersebut dijelaskan bahwa mengenai keterlambatan para pegawai non ASN sebagaimana dicantumkan dalam poin 1 akan berdampak pada pemotongan berupa gaji atau penghasilan yang diterima dalam setiap bulannya. Merespon itu, PGRI mengadu kepada anggota DPRD.
Sementara, Anggota Komisi I DPRD Kota Probolinggo, Elyas Aditiawan mengatakan pihaknya akan mengawal permasalahan tersebut dan mencari solusinya.
"Nanti kami bahas, tentu ini menjadi perhatian juga apabila denda terlalu berat bagi mereka," ujarnya.
Baca Juga: Syarat Pencairan Bansos di Kabupaten Probolinggo Harus Sudah Vaksinasi Covid-19
Terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Probolinggo membenarkan adanya peraturan tersebut. Bahwa surat edaran adalah sebagai bentuk penertiban kedisiplinan para pegawai non ASN di Kota Probolinggo.
"Ya itu mengacu pada Perwali no 51, apabila pegawai telat absen finger print maka berpengaruh pada gajinya," ujarnya singkat.
Berita Terkait
-
Unik! Contoh Ucapan Hari Guru Bahasa Inggris untuk Caption & Story Instagram
-
Kisah Haru Para Pendidik Demi Mencerdaskan Generasi Bangsa dalam Guru Cinta
-
Ucapan Hari Guru dari Anak SD yang Menyentuh Hati
-
Kumpulan Ucapan Hari Guru Aesthetic: Simple Tapi Berkesan!
-
Sarapan Sehat Bergizi Papua Tengah Sasar Murid dan Guru
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus