SuaraMalang.id - Calon penumpang kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur diimbau selektif memilik lokasi rapid antigen covid-19. Sebab ada klinik atau fasilitas kesehatan yang tidak mengantongi izin resmi Dinas Kesehatan setempat.
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr Widji Lestariono mengatakan, hanya ada lima klinik rapid antigen yang berizin di kawasan Pelabuhan Ketapang.
“Yang memiliki izin melakukan rapid antigen di wilayah Ketapang hanya lima tempat,” ujarnya dikutip dari timesindonesia.co.id -- jejaring media suara.com, Kamis (22/7/2021).
Rinciannya, lanjut dia, klinik berizin yang beroperasi di wilayah Ketapang, Kecamatan Kalipuro, yakni klinik Anugerah dan Lanal. Keduanya berada di luar area pelabuhan ASDP Ketapang. Sedangkan tiga klinik lainnya berada di dalam area pelabuhan, yakni klinik Sun Life dan Shinta.
Baca Juga: Bantuan Sosial Tunai Rp 600 Ribu untuk Warga Banyuwangi Segera Cair, Ini Rinciannya
“Nggak tahu Kimia Firma masih apa nggak. Untuk yang di dalam pelabuhan menjadi kewenangan KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan),” sambungnya.
Dijelaskannya, klinik Anugerah dan Lanal telah terdaftar resmi di Dinas Kesehatan Banyuwangi sebagai faskes sesuai izin operasional di Ketapang.
“Adapun faskes lain yang beberapa waktu lalu disidak sebetulnya telah memiliki izin. Hanya saja lokasi operasionalnya tak sesuai,” ujar pria juga Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Banyuwangi.
“Kalau ada yang ingin melayani rapid test antigen (di Ketapang) harus mengurus ijin operasional di wilayah itu,” terangnya.
Seperti diberitakan, tim gabungan TNI AL, Dinkes dan Polairud sidak di klinik maupun faskes yang melayani swab antigen di kawasan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, pada Sabtu, 17 Juli 2021 lalu. Hasilnya didapati sekitar 10 klinik dan faskes yang diduga ijin operasionalnya tak sesuai.
Baca Juga: Subhanallah! Tukang Sol Sepatu Keliling di Banyuwangi Ini Bisa Berkurban 2 Kambing
Berita Terkait
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Siapa Rolf Euren? Winger Subur Gol Keturunan Banyuwangi, Kota Kelahiran sama dengan Elkan Baggott
-
Salmon Kebanting! Ikan Lemuru Banyuwangi Punya Kandungan Setara, tapi Harga Lebih Murah
-
Abdullah Azwar Anas Kuliah di Mana? Santer Dikabarkan Bakal Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
-
Pesona Pantai Cacalan, Asyik dan Seru Buat Jalan-Jalan!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Seribuan Lebih Suami Istri di Kota Malang Cerai, Faktornya Paling Banyak Judi
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024