SuaraMalang.id - Kabar duka datang dari Kota Madiun Jawa Timur. Sekretaris Daerah (Sekda) kota setempat Rusdiyanto meninggal dunia setelah berjuang melawan Covid-19.
Rusdi menjalani perawatan COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedono Madiun dan dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (11/7/2021) sekitar pukul 22.00 WIB.
Sebelumnya, Wali Kota Madiun Maidi dan istrinya juga positif terpapar virus asal Wuhan China itu. Namun setelah menjalani perawatan intensif, akhirnya wali kota dinyatakan sembuh.
Setelah wali kota sembuh, giliran Sekda setempat positif Covid. Dan akhirnya meninggal setelah menjalani perawatan. Kabar meninggalnya Sekda ini dibenarkan dalam unggahan di laman resmi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Senin (12/07/2021) pagi.
"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Sekda Kota Madiun Bapak Rusdiyanto. Semoga almarhum husnul khotimah dan amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT," demikian diungkapkan dalam unggahan tersebut.
Berdasarkan informasi, Rusdiyanto dirawat di RSUD dr. Soedono Madiun sejak 2 Juli 2021 setelah terkonfirmasi positif COVID-19. Meski sempat terpantau stabil, namun kondisi mantan orang nomor tiga di Kota Madiun tersebut menurun hingga akhirnya meninggal.
Sekda Rusdiyanto dimakamkan dengan protokol kesehatan COVID-19 di TPU Pagu Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun pada Senin dini hari.
Sebelumnya, selain Wali Kota Madiun, Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan juga terinfeksi COVID-19. Pejabat tersebut masih menjalani isolasi di RSUD dr Soedono Madiun.
Kota Madiun termasuk dalam daftar kabupaten/kota di Jawa Timur yang wajib menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat mulai 3 hingga 20 Juli 2021 dalam rangka menekan penyebaran COVID-19. Kota Pecel tersebut berstatus zona merah atau berisiko penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Sekretaris Daerah Kota Madiun Terpapar Covid-19
Pemerintah kota setempat meminta warga disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 dengan memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, mengurangi mobilitas, dan menjauhi kerumunan. ANTARA
Berita Terkait
-
Sekretaris Daerah Kota Madiun Terpapar Covid-19
-
Stasiun Besar Madiun Gelar Vaksinasi, Catat Syarat dan Jadwalnya
-
Kapolresta Madiun Positif Covid-19, Sempat Demam
-
Melongok Sejarah Kesenian Dongkrek, Ritual Tarian Usir Pagebluk dari Madiun
-
Tulis 'Wara-wara' di Instagram, Wali Kota Madiun dan Istrinya Positif Covid-19
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Dalih Disiplin Berujung Sadis: Pengasuh Ponpes Malang Siksa Santri Pakai Rotan Siap Diadili
-
ShopeePay Jadi Penyelamat Akhir Bulan, Klaim Saldo Gratis Jutaan Rupiah di Sini
-
CSR BRI Peduli - Yok Kita Gas: Solusi Nyata Atasi Sampah dan Jaga Lingkungan Berkelanjutan
-
Kapan Bansos Rp900 Ribu Cair? Ini Penjelasan Menteri Sosial
-
Kunci Surival Akhir Bulan, 4 Link DANA Kaget Hari Ini Jadi Penyelamat Uang Saku