SuaraMalang.id - Heboh rekaman VCS anggota DPRD Jember ternyata modus pemerasan. Pelaku sengaja menelepon korbannya lalu meminta uang tebusan agar rekaman tersebut tak disebar.
Belakangan diketahui anggota DPRD Jember yang dijebak modus kejahatan siber itu adalah H. Faisol dari Fraksi PPP.
Modus kejahatan itu diungkap Ketua DPC PPP Jember KH. Madini Faruq. Bahwa viral potongan rekaman menampilkan pria VCS dengan sosok wanita di media sosial memang benar kadernya. Kasus itu telah dilaporkan ke polisi.
"Untuk kasus itu, sudah dilaporkan ke polisi. Kita mendorong agar pelaku pemerasan kepada kader kita untuk segera ditangkap,” ujarnya dikonfirmasi SuaraMalang.id, Kamis (17/6/2021).
Baca Juga: Heboh Rekaman VCS Diduga Anggota DPRD Jember
Kronologisnya, lanjut dia, bermula saat H. Faisol sedang dinas ke luar kota. Kemudian akun Facebook Cindy Aprilia melakukan komunikasi video call.
Tanpa sepengetahuan H. Faisol, akun Facebook Cindy Aprilia itu rupanya mempertontonkan video wanita sedang melakukan kegiatan tak senonoh dan direkam oleh terduga pelaku.
Terduga pelaku kemudian meminta uang tebusan sebesar Rp 2 juta.
"Karena setelah ditutup panggilan Video Call itu, ada terduga pelaku seorang laki-laki yang mengancam akan menyebarkan VCS itu. Juga minta tebusan uang Rp 2 juta," ujarnya.
Panik, H. Faisol sempat mentransfer uang sejumlah Rp 1 juta sebagai uang muka.
Baca Juga: Pemerasan Berkedok Wartawan di Jember, Pelaku Ternyata Residivis Kambuhan
"Kemudian korban sadar jadi korban pemerasan, selanjutnya berkoordinasi dengan saya (partai) untuk melaporkan ini ke polisi. Laporannya sudah dilakukan," ujarnya.
Ia menambahkan, H. Faisol rupanya bukan satu-satunya korban.
"Korbannya tidak hanya Faisol ini, tapi juga ada korban lainnya, dari Situbondo itu anggota DPRD dari Fraksi Gerindra, juga korban-korban lain. Juga ada seorang Hakim Pengadilan Agama di Brebes, dan juga ada lagi lainnya," pungkas mantan Ketua DPC PKB Jember ini.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
-
Kasus Codeblu vs Clairmont, Polisi Segera Panggil R Buat Diperiksa
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
Pembelaan Dewi Perssik Usai Dinyinyiri Gegara Kasih Beras 5 Kg dan Uang Rp 10 Ribu ke Warga Jember
-
Lebaran Duluan! Umat Islam di Jember Salat Ied Hari Ini
-
Budaya Pungli THR Ormas: Kesenjangan Ekonomi Hingga Lemahnya Penegakan Hukum
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial