SuaraMalang.id - Sejumlah belasan penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Kabupaten Jember, baik narapidana maupun sipir yang bertugas terkonfirmasi Covid-19.
Hasil tersebut didapat setelah dilakukan tracing dan test swab yang dilakukan, usai seorang narapidana mengeluhkan sesak napas dan dinyatakan positif Covid-19.
"Awalnya satu narapidana di blok wanita mengalami sesak napas, sehingga dirujuk ke RSD dr. Soebandi Jember. Setelah dilakukan uji usap dinyatakan positif Covid-19," kata Kepala Lapas Kelas II-A Jember Yandi Suyandi seperti dilansir Antara di Jember pada Minggu (25/4/2021).
Usai terkonfirmasi positif, Dinas Kesehatan Kabupaten Jember akhirnya melakukan pelacakan dan meminta semua 36 narapidana di blok wanita, dan warga binaan yang berada di tamping kesehatan, serta lima petugas yang kontak erat dilakukan tes swab.
Baca Juga: Ratusan Calon Penumpang Pesawat Terdeteksi Positif Covid-19
"Hasilnya 10 narapidana perempuan, satu narapidana yang bertugas di ruang tamping kesehatan dan satu petugas terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga semua narapidana yang terpapar Virus Corona ditempatkan di ruang isolasi, sedangkan satu petugas menjaani isolasi mandiri di rumah," katanya.
Dia juga mengatakan, semua narapidana dan petugas yang terpapar Covid-19 dalam keadaan sehat tanpa gejala sakit, sehingga hanya dilakukan isolasi di ruang tertentu.
"Saat ini narapidana yang mengalami sesak napas sudah dilakukan uji usap kembali dan hasilnya negatif, sedangkan belasan narapidana lainnya masih diruang isolasi di dalam Lapas," ujarnya.
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Habib Salim mengatakan, jumlah penambahan kasus Covid-19 pada 24 April 2021 bertambah sebanyak 15 kasus dengan 11 kasus di antaranya berasal dari Kecamatan Patrang.
"Temuan 11 kasus tersebut merupakan hasil tracing dari Lapas Kelas II-A Jember yang merupakan kontak erat dari salah satu pasien yang terpapar COVID-19 dirawat di RSD dr Subandi," katanya.
Baca Juga: Tambah 896 Pasien, Jumlah Kasus Covid-19 di Jakarta Sentuh 405.063 Orang
Dikatakannya, dinkes telah mendapat informasi, seorang narapidana di Lapas Jember dirawat di RSD dr Soebandi dengan hasil swab Positif Covid-19. Setelah itu, dinkes menugaskan kepada Puskesmas Patrang untuk melakukan tracing dan pengambilan spesimen tes usap dari kontak erat pasien di Lapas Jember.
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan