Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 17 Januari 2021 | 12:59 WIB
Ilustrasi: Seorang warga Lumajang menunjukkan abu vulkanik Gunung Semeru yang menempel di tubuh dan kendaraanya setelah erupsi pada Sabtu (16/1/2021) sore. (FOTO ANTARA/ HO - BPBD Lumajang)

Selain itu juga terpantau aktivitas guguran lava juga terjadi dengan jarak luncur antara 500 - 1000 meter dari Kawah Jongring Seloko ke arah Besuk Kobokan.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan status gunung tertinggi di Pulau Jawa itu masih pada level II atau waspada, meskipun ada peningkatan aktivitas gunung api tersebut.

Load More