Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 13 Januari 2021 | 12:40 WIB
Banjir bandang melanda Desa Bangsalsari Jember. [foto: Antara]

SuaraMalang.id - Banjir bandang menerjang Desa Bangsalsari, Kabupaten Jember, pada Selasa sore hingga malam (12/1/2021).

Banjir diduga kuat akibat hujan deras hingga meluapnya sungai bercampur material lumpur dan kayu.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo membenarkan jika bencana banjir bandang akibat hujan dengan intensitas tinggi di wilayahnya.

"Bencana banjir bandang terjadi di Dusun Krajan, Desa Bangsalsari, Kecamatan Bangsalsari, akibat hujan deras yang menyebabkan debit air Sungai Tugusari mengalami peningkatan yang signifikan," kata, seperti dikutip dari Antara, Selasa malam.

Baca Juga: Bupati Jember Faida Diperiksa Inspektorat di Kantor Kemendagri

Akibat banjir bandang tersebut, lanjut dia, beberapa rumah warga terendam banjir, bahkan air lumpur masuk ke dalam rumah warga dengan ketinggian 60 cm sampai 100 cm.

Tercatat, warga yang terdampak banjir di Desa Bangsalsari, yakni di RT 01/ RW 32 dengan jumlah 4 KK (12 jiwa), empat balita, dua lansia, dan 100 santri yang berada di Ponpes Ar-Rosyid.

Kemudian warga di RT 01/ RW 33 tercatat sebanyak 14 KK (30 jiwa), lima balita, lima lansia, satu rumah rusak ringan, kemudian warga yang terdampak banjir bandang juga ada di RT 01/ RW 34 dengan jumlah 40 KK (120 jiwa), enam balita, dan 12 lansia.

Di RT 01/ RW 36 tercatat warga yang terdampak yakni 10 KK (25 jiwa), enam balita, satu rumah rusak ringan, dan satu Pesantren Al - Azhar dengan jumlah santri sekitar 50 orang.

Meski tak ada korban jiwa, masih kata Heru, akibat bencana tersebut perabot rumah tangga, hewan ternak (ayam) dan beberapa dokumen penting milik warga Desa Bangsalsari lenyap diterjang banjir.

Baca Juga: Akses Jalan Raya Jember - Lumajang Lumpuh Tergenang Banjir

"Total warga terdampak banjir bandang di Desa/Kecamatan Bangsalsari sebanyak 68 KK atau 337 jiwa, namun petugas masih terus melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak," urainya.

Load More