Riki Chandra
Selasa, 16 Desember 2025 | 11:46 WIB
Jajaran Polres Malang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan tunggal di jalur wisata Bromo atau tepatnya di Tanjakan Wedi Ireng, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (15/12/2025). [Dok. Antara]
Baca 10 detik
  •  SUV terperosok di jalur Bromo, dua penumpang lansia meninggal dunia.

  • Dugaan awal kecelakaan karena rem kendaraan bermasalah di tanjakan curam.

  • Polisi lakukan olah TKP dan imbau pengendara lebih waspada.

     

SuaraMalang.id - Sebuah mobil sport utility vehicle (SUV) mengalami kecelakaan tunggal di jalur wisata Bromo, tepatnya di tanjakan Wedi Ireng, Desa Ngadas, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim).

Insiden yang terjadi Senin (15/12/2025) itu menyebabkan dua penumpang lanjut usia (lansia) meninggal dunia, sementara sejumlah korban lainnya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Kecelakaan di jalur wisata Bromo itu melibatkan satu unit SUV yang mengangkut lima penumpang dan seorang sopir.

Kasat Lantas Polres Malang, AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska, memastikan bahwa korban meninggal dunia merupakan penumpang kendaraan.

“Dua korban meninggal dunia merupakan penumpang kendaraan,” kata AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska, Selasa (16/12/2025).

Korban tewas berinisial ASI (70) dan ASA (70). Mereka merupakan warga Kota Malang yang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara. Sementara ASA sempat mendapatkan penanganan medis sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.

“Satu lainnya (ASA) meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit,” ujar Chelvin.

Dalam kejadian ini, sopir SUV bernama ED (54) asal Bandung bersama tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka. Seluruh korban selamat langsung dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Sumber Sentosa Tumpang, Kabupaten Malang, guna mendapatkan perawatan medis secara intensif. Kondisi jalur yang curam membuat proses evakuasi membutuhkan kehati-hatian ekstra dari petugas.

Chelvin menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Mobil SUV melaju dari arah kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menuju Kabupaten Malang. Saat melintas di Tanjakan Wedi Ireng yang memiliki kontur jalan menurun dan curam, kendaraan diduga mengalami gangguan teknis.

Berdasarkan dugaan awal, kecelakaan dipicu oleh kegagalan fungsi pengereman. “Pengemudi kemudian membanting setir ke kanan, namun kendaraan justru terperosok dan jatuh ke bawah jalur,” ujarnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan, termasuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan barang bukti.

Pasca kecelakaan jalur wisata Bromo tersebut, Satuan Lalu Lintas Polres Malang mengimbau para pengendara agar lebih waspada saat melintasi jalur wisata pegunungan, terutama ketika kondisi cuaca hujan.

“Pengemudi agar memastikan kondisi kendaraan prima, khususnya sistem pengereman, serta selalu berhati-hati saat melintas di jalur pegunungan,” tutur Chelvin. (Antara)

Load More