SuaraMalang.id - Menjelang Pilkada 2024, nama Wahyu Hidayat, Pj Wali Kota Malang saat ini, menjadi incaran banyak partai politik di Kota Malang.
Berbagai kalangan politik dan masyarakat tampak memberikan perhatian khusus terhadap sosoknya yang dinilai telah membawa perubahan signifikan selama menjabat.
Prof. Wahyudi, seorang Pengamat Sosial Politik dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), mengungkapkan keyakinannya bahwa Wahyu Hidayat akan maju dalam kontestasi Pilkada Malang 2024.
"Elektabilitas Wahyu Hidayat meningkat tajam setelah ia memimpin Malang. Banyak penghargaan nasional telah diraih, menandakan kepemimpinannya yang efektif," jelas Prof. Wahyudi, Senin (15/7/2024).
Survei-survei terbaru menunjukkan posisi Wahyu Hidayat berada di tiga besar, bersaing dengan tokoh-tokoh seperti Abah Anton dan Sutiaji.
Media sosial dan pemberitaan mainstream sering menyoroti prestasi dan kepemimpinan Wahyu Hidayat yang telah memajukan Kota Malang.
Belum ada partai politik yang secara resmi mendeklarasikan dukungan terhadap calon mana pun, namun menurut Prof. Wahyudi, proses negosiasi dan lobi politik sedang berlangsung intens di belakang layar.
"Gerindra belum menunjukkan calonnya, namun ada kemungkinan besar Wahyu Hidayat diusung oleh Gerindra dalam koalisi dengan partai lain," tambahnya.
Menjelang masa pensiun sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), Wahyu Hidayat diprediksi sedang mempertimbangkan opsi politiknya.
Prof. Wahyudi berpendapat bahwa kemungkinan besar Wahyu akan maju, mengingat usianya dan aturan yang mengharuskan mundur 40 hari sebelum pilkada jika ia memutuskan untuk maju.
Lebih jauh, Wahyudi menekankan bahwa kekuatan budaya dan seni di Malang harus menjadi fondasi dalam pembangunan identitas kota.
"Malang memiliki seniman dan budayawan berkelas internasional yang bisa mengembalikan jati diri Malang sebagai pusat peradaban besar di Nusantara," pungkasnya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Golkar: Legislator Harus Punya Kapasitas Memadai Lindungi Rakyatnya dari Bencana
-
Dasco Jelaskan Nasib Jabatan Bupati Mirwan MS Secara Ketatanegaraan Demokratis
-
Dasco soal Bupati Aceh Selatan: Kami Usulkan Diberhentikan Sementara, Pecat Selamanya Ranah DPRD
-
Skandal Umrah saat Bencana, Dasco Minta Kemendagri Berhentikan Sementara Bupati Aceh Selatan
-
Tiba di KPK, Ridwan Kamil Ngaku Siap Klarifikasi Soal Kasus BJB
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota