SuaraMalang.id - Dalam ajaran Islam, kebesaran dan kemurahan hati Allah SWT dalam memberikan ampunan kepada hamba-Nya yang berdosa dan bertobat sungguh tidak terhingga.
Sebuah pengingat penting dari Rasulullah SAW kepada umatnya adalah untuk selalu beristighfar dan memohon ampunan kepada Allah Ta'ala.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW mengajak umatnya untuk beristighfar setiap hari lebih dari tujuh puluh kali.
Bertobat kepada Allah merupakan salah satu amalan utama yang ditekankan oleh Rasulullah SAW, terutama selama bulan Ramadhan.
Melalui haditsnya, Rasulullah SAW menekankan pentingnya memohon ampunan kepada Allah SWT dan menyatakan bahwa beliau sendiri, meskipun sebagai Nabi dan Rasul, beristighfar lebih dari tujuh puluh kali sehari, mengajarkan kepada umatnya tentang keutamaan istighfar dan bertobat.
Dalam ajaran Nabi Muhammad SAW, terdapat beberapa doa istighfar yang diajarkan untuk diamalkan oleh umat Islam.
Doa-doa ini tidak hanya memohon ampunan atas dosa yang telah dilakukan, tetapi juga mengakui kelemahan, kebodohan, dan kekurangan yang dimiliki oleh setiap manusia di hadapan Allah SWT. Berikut adalah dua doa istighfar yang sering dibaca oleh Rasulullah SAW:
1. Doa Istighfar Pertama:
اللّٰهُمَّ اغْفِرْلِيْ خَطِيْئَتِيْ وَجَهْلِيْ وَإِسْرَافِيْ فِيْ أَمْرِيْ وَمَا اَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ اللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِيْ هَزْلِيْ وَجِدِّيْ وَخَطَايَايَ وَعَمْدِيْ وَكُلَّ ذٰلِكَ عِنْدِيْ
Baca Juga: Doa Sebelum dan Sesudah Wudhu dalam Menyucikan Diri
Terjemahan: “Wahai Allah, ampunilah kesalahanku, kebodohanku, dan perbuatanku yang berlebih-lebihan, serta dosaku yang lebih Engkau ketahui daripadaku. Wahai Allah, ampunilah dosa perkataanku yang tidak serius dan perkataanku yang sungguh-sungguh, kesalahanku, kesengajaanku, dan semua yang ada padaku.”
2. Doa Istighfar Kedua (diucapkan sebelum salam dalam sholat):
اللّٰهُمَّ اغْفِرْلِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَسْرَفْتُ وَمَا اَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ أَنْتَ إِلٰهِيْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اَنْتَ
Terjemahan: "Ya Allah, ampunilah dosaku yang terdahulu dan yang kemudian, yang tersembunyi dan yang tampak, serta perbuatanku yang berlebihan dan dosaku yang Engkau lebih mengetahui daripadaku. Engkau Tuhanku, tak ada tuhan selain Engkau.”
Pesan yang disampaikan oleh Rasulullah SAW adalah sebuah pengingat bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk kembali ke jalan yang benar selama masih diberikan kesempatan hidup.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
-
Berapa Anggaran Snack Pejabat? Tak Habis Dimakan, Tapi Habisi Uang Negara
Terkini
-
Semangat BRI Peduli untuk Paskibraka Nasional 2025, Wujud TJSL Nyata dari BRI
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju