Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Jum'at, 23 Desember 2022 | 19:06 WIB
Kereta api jarak jauh [KAI]

SuaraMalang.id - Operasional angkutan libur Natal dan Tahun Baru 2023 selama 18 hari telah dimulai sejak 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember, Jawa Timur pun memastikan, sejumlah sarana dan prasarana operasional kereta api aman dan siap menyambut libur Nataru ini.

"Mulai dari staf hingga top manajemen akan melakukan posko Angkutan Natal dan Tahun Baru guna memastikan operasional kereta, pelayanan, dan penerapan protokol kesehatan di stasiun dan selama dalam perjalanan berjalan baik," kata Vice President Daop 9 Jember Broer Rizal dalam keterangan tertulis di Jember, Jumat.

Menurut dia, KAI telah menyiapkan segala sumber daya untuk melayani penumpang secara maksimal dengan kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.

"Untuk aspek SDM, sebanyak 983 pekerja Daop 9 Jember yang meliputi seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi standar operasional prosedur (SOP)," katanya.

Baca Juga: Jelang Nataru, Seribu Orang Diprediksi Keluar Jakarta Lewat Terminal Kalideres, Terbanyak Tujuan ke Jateng

Selain itu, lanjut dia, para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati.

"KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti Angkutan Natal dan Tahun Baru," katanya.

Untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2023, Daop 9 Jember menyiapkan 10 petugas pemeriksa jalur ekstra dan 62 petugas penjaga pintu perlintasan ekstra.

"Total 72 tenaga ekstra disiagakan di samping para petugas yang selama ini telah mengamankan di sepanjang lintas dari Pasuruan hingga Banyuwangi untuk memantau dan mengantisipasi apabila terjadi potensi gangguan yang bisa menghambat perjalanan KA," ujarnya.

KAI menyiapkan total 162 petugas pengamanan dari unsur internal dan eksternal perusahaan yang terdiri dari 56 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 100 personel Security, dan 6 personel tambahan dari TNI/Polri.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Penumpang Mulai Penuhi Terminal Kalideres Jakarta Barat

Ratusan petugas pengamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, serta melaksanakan patroli mobile sepanjang lintas jalur KA yang rawan tindakan kejahatan, serta menegakkan protokol kesehatan bagi seluruh pelanggan di stasiun dan selama perjalanan.

"KAI sebagai salah satu moda utama transportasi nasional pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2023 berkomitmen memastikan perjalanan menggunakan kereta api berlangsung dengan aman, nyaman, dan penuh kegembiraan," katanya.

Ia menjelaskan, keselamatan dan keamanan kereta api menjadi prioritas utama, sehingga petugas Daop 9 Jember terus melakukan pengecekan secara berkala terhadap titik rawan bencana dan proaktif dalam penyelesaian potensi bahaya.

"Kami juga memastikan ketersediaan dan keandalan dari seluruh perangkat penanganan kondisi darurat, serta meningkatkan penjagaan di perlintasan liar dengan berkoordinasi aktif serta mengoptimalkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat sekitar," ujarnya. [ANTARA]

Load More