SuaraMalang.id - Kebakaran hebat menghanguskan puluhan ribu ayam di sebuah kandang yang terletak di Dusun Kaponan 1, Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo. Kerugian akibat kebakaran itu mencapai Rp1,8 miliar.
Kapolsek Mlarak, Iptu Rosyid Effendi menerangkan tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun sebanyak 33 ribu ayam potong di kandang berlantai tiga itu mati.
"Kandang ayam potong yang terbakar tadi pagi milik CV CIOMAS Ponorogo kerjasama dengan Kades Kaponan Mawardi," ujar Rosyid, seperti dikutip dari Beritajatim.com jaringan Suaramalang.id, Jumat (4/11/2022).
Selain bangunan dan puluhan ribu ayam potong yang terbakar, Rosyid menyebut masih banyak lagi barang-barang yang ikut terbakar di dalam kandang. Kerugian materil ditaksir sebanyak Rp1,8 miliar.
Baca Juga: Kebakaran Landa Gedung Pusat Kebudayaan Kota Sawahlunto, Polisi Selidiki Sumber Api
Jumlah kerugian itu terdiri dari rusaknya konstruksi kandang dan perangkat kandang. Selain itu juga sarana transportasi karyawan, barang-barang milik karyawan dan ternak ayam serta 100 kilogram pakan ternak.
"Kerugian materil dari kejadian kebakaran kandang ayam potong ini, mencapai Rp1,8 miliar," ungkap Rosyid.
Hasil pemeriksaan sementara, kebakaran diduga terjadi korsleting listrik pada aliran kabel pemanas suhu yang berada di bagian tengah. Sebab, pemanas suhu tersebut, selain teraliri listrik, juga terdapat pemanas dari gas LPG.
"Pada saat cek di TKP, meteran PLN yang terdapat 3 panel itu, semua dalam keadaan off," katanya.
Rosyid menyebut sebenarnya ada empat karyawan yang tidur di dalam bangunan kandang itu. Namun begitu mereka dapat menyelamatkan diri masing-masing. Pihak kepolisian mengamankan barang bukti yang diduga sebagai pemicu kebakaran. Yakni pemanas suhu dan panel listrik yang berada di lokasi kandang.
Baca Juga: Ketika 5 Ekor Singa Kabur dari Kandang Kebun Binatang, Pengunjung Automatis Panik
"Memang tidak ada korban jiwa manusia dalam kebakaran itu. Namun, kerugian capai miliaran rupiah," kata Rosyid.
Berita Terkait
-
10 Alasan Mengapa Roemah Kuliner Bisa Menjadi Favorit Penggemar Masakan Nusantara di Jakarta!
-
Satu Keluarga Tewas Terbakar Saat Api Melalap Sejumlah Rumah di Papanggo
-
KPK: Kasus Korupsi LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun
-
Mantan Bos Timah Ungkap Tak Pernah Lihat Laporan Dokumen Kerugian Negara Rp300 Triliun
-
Hitung Total Loss dan Real Cost, KPK Taksir Kerugian Negara di Kasus Taspen Capai Rp1 Triliun Lebih
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Modus Penipuan Online di Malang: Barang Fiktif dan Job Like-Share, Jangan Tertipu
-
Beasiswa Kuliah dan Solusi Sampah 10 Bulan, Janji Paslon GURU di Pilkada Kota Batu
-
Tragis! Perbaiki Senapan, Pria Malang Tewas Diterjang Ledakan
-
Susu Gratis untuk Anak Sekolah! Kabupaten Malang Siap Jadi Penyuplai Utama di Jatim
-
Paslon GURU Percaya Diri Hadapi Debat Kedua Pilwali Kota Batu