SuaraMalang.id - Manajer Arema FC Ali Rifki mengaku tidak peduli dengan sanksi yang akan diberikan oleh PSSI menyusul kerusuhan pasca laga Arema FC vs Persebaya.
Ia mengungkapkan, pihaknya lebih berfokus pada keluarga korban dan korban. Ini mengingat sebanyak 131 lebih orang tewas dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang itu.
"Saya dari manajemen tidak peduli dan tidak memikirkan sanksi. Yang saya pikirkan keluarga korban dan korban," ujarnya saat mendatangi Stadion Kanjuruhan, Minggu (2/10/2022) petang.
Saat bertemu awak media, Ali terlihat menahan tangis. Ucapannya pun terdengar terbata-bata. Ia juga mengucapkan belasungkawa atas insiden nahas ini.
"Teman-teman turut berduka cita, sesuatu hal yang tidak kita inginkan bersama," ujarnya.
Ali mengaku, dirinya juga turut menggotong jenazah aremania saat peristiwa itu terjadi.
"Banyak yang meninggal, saya ikut angkat jenazah. Ini pukulan besar bagi kita semua," imbuhnya.
Rencananya, manajemen dan tim akan mendatangi para korban satu per satu pada esok hari, Senin (3/10/2022).
"Tim akan diajak bareng ke para korban. Saya kira tim dan pemain semuanya shock. Tidak ada yang menginginkan ini," jelasnya.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Jadi Pertandingan Sepak Bola Paling Mematikan Kedua di Dunia
Sementara itu, Ali juga menjelaskan mengenai perubahan jadwal yang sempat disampaikan ke pihak PT LIB.
Sebelumnya, sesuai permintaan Kapolres Malang, jadwal laga akan dimajukan pada sore hari. Namun PT LIB menetapkan jadwal yang sama.
"Kita, saya sebagai manajer tim mengikuti apa yang jadwal ditetapkan. Karena apapun itu jadwal urusan panpel dengan PT LIB beserta keamanan," terangnya.
"Kalau saya sebagai Manajer tim mengurusi tim kesiapan tim dalam berlaga," pungkas Ali.
Kontributor : Fisca Tanjung
Tag
Berita Terkait
-
Tragedi Kanjuruhan Jadi Pertandingan Sepak Bola Paling Mematikan Kedua di Dunia
-
FIFA Bicara Soal Insiden Maut di Stadion Kanjuruhan Malang: Tragedi di Luar Pemahaman
-
Presiden FIFA Gianni Infantino Tanggapi Tragedi Kanjuruhan: Hari yang Gelap di Sepak Bola
-
Aremania Gelar Aksi Tabur Bunga di Stadion Kanjuruhan
-
Polri Kena Lagi, Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Kasus Tewasnya Ratusan Suporter Arema FC
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
-
DTKS Resmi Berubah Jadi DTSEN, Ini Cara Update Desil Agar Tetap Terima KIP Kuliah
-
Jalan Terjal Jay Idzes ke Torino, Il Toro Alihkan Incaran ke Bek 1,97 M
-
Sri Mulyani Ungkap Kejanggalan Angka Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen yang Bikin Publik Melongo!
Terkini
-
KPR Subsidi BRI Tembus Rp13,79 Triliun: Jadi Penyalur Terbesar FLPP Nasional
-
Layanan Kustodian BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan FinanceAsia 2025
-
5 Dispenser Galon Bawah Terlaris: Ucapkan Selamat Tinggal pada Drama Angkat Galon!
-
Konsisten Terapkan GCG, BRI Ukir Prestasi di Level Internasional ACGS 2024
-
BRI Dukung Pemerintah untuk Salurkan BSU 2025 hingga Rp2,25 Triliun