SuaraMalang.id - Kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Ngabab, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Selasa (27/9/2022). Insiden ini mengakibatkan satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang Goly Karyanto di Kabupaten Malang, mengatakan bahwa satu orang korban meninggal dunia tersebut seorang laki-laki bernama Nukiyan berusia 65 tahun.
"Satu orang korban meninggal dunia merupakan warga Dusun Krajan, RT10/03 Desa Ngabab atas nama Nukiyan," kata Goly.
Goly menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi terjadinya kejadian kebakaran sebuah rumah tersebut kurang lebih pada pukul 08.45 WIB dan kemudian mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran ke tempat kejadian perkara (TKP).
Mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kurang lebih pada pukul 09.30 WIB, bisa memadamkan kobaran api kurang lebih selama 30 menit. Rumah tersebut merupakan milik seorang warga Dusun Krajan bernama Suwoto.
"Sampai lokasi sekitar 09.30 WIB, pukul 10.00 WIB api sudah berhasil dipadamkan. Kebakaran ini menghanguskan satu rumah milik Suwoto dan satu penghuninya meninggal dunia," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Ngabab Raga Canigia Renaldi menambahkan kebakaran tersebut terjadi kurang lebih pada pukul 08.30 WIB. Korban saat itu menyalakan tungku, namun kemudian korban tidur.
"Korban menyalakan tungku kompor dan ditinggal tidur, karena api tak terkendali akhirnya membesar dan menyambar tumpukan kayu bakar dan merambat ke bagian rumah," katanya.
Api tersebut kemudian membakar bagian dapur rumah dan merembet ke bagian rumah yang lain. Korban yang saat itu tidur di ruangan lain, menjadi korban akibat api yang tiba-tiba membesar tersebut.
Baca Juga: Polisi Periksa 5 Tukang Bubur Kasus Kebakaran di Menteng Jakpus
Kejadian itu, dilaporkan juga menyebabkan kerugian materiil yang diperkirakan sebesar Rp60 juta karena bangunan rumah mengalami kerusakan. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Polisi Periksa 5 Tukang Bubur Kasus Kebakaran di Menteng Jakpus
-
Tega! Pelaku Curanmor Beraksi Saat Api Lahap Permukiman Padat Menteng Jakpus
-
Tolong! Ratusan Warga Korban Kebakaran di Menteng Jakpus Butuh Bantuan Makanan, Obat-obatan hingga Susu Bayi
-
Diamuk Si Jago Merah saat Tidur Nyenyak, Jeritan Warga Menteng Jakpus Rumah Ludes Terbakar: Cuma Sisa Baju di Badan
-
Kebakaran Hanguskan Minimarket di Palumbonsari Karawang, Warga Sempat Dengar Suara Ledakan Berulang Kali
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
-
Berapa Gaji Yunus Nusi? Komisaris Angkasa Pura Rangkap Sekjen PSSI dan Wasekjen KONI
Terkini
-
Hery Gunardi Pimpin Transformasi BRI Lewat BRIVolution, Komisi XI DPR RI Angkat Jempol
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini
-
Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan