SuaraMalang.id - Selebgram asal Malang, Priskila Oktaviani diduga menjadi sasaran teror pelaku fetish atau seksual menyimpang. Perilaku seseorang terdorong gairahnya terhadap objek bukan manusia.
Priskila membagikan pengalamannya melalui akun Twitter @ciloqciliq. Ia mengunggah sebuah tangkapan layar Direct Message (DM) yang dikirim oleh akun @tamaserbet dengan foto profil kepala yang dibungkus dengan serbet.
"Pagi-pagi sudah dibikin ketakutan," cuitnya melalui akun Twitter @ciloqciliq.
Pesan yang dikirim oleh akun @tamaserbet kepada Priskila, berisikan kalimat. "haaii kakak cantik, boleh saya beli serbet dapur yang sudah bau?".
Dikonfirmasi, Priskila mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/9/2022) lalu.
"Dua hari yang lalu (pesan Fetish serbet didapat). Saya langsung Block. Kaget banget soalnya," ujar Priskila mengutip dari TIMES Indonesia jejaring Suara.com, Sabtu (3/9/2022).
Ternyata akun Fetish Serbet ini melancarkan aksinya sejak setahun yang lalu.
Hal itu nampak dari postingan akun Twitter @_vairy yang membagikan tangkapan layar pesan yang ia dapat dari akun @tamaserbet. Postingan tersebut dibagikannya pada 16 Oktober 2021 silam.
Hal ini dibenarkan oleh Priskila. Ia juga mendapati bahwa akun Fetish serbet ini sudah beraksi jauh sebelum dirinya menjadi korban saat ini.
Baca Juga: Bising dan Meresahkan, Universitas Negeri Malang Larang Kendaraan Knalpot Brong Masuk Kampus
"Itu dulu akun dia pernah viral juga setahun yang lalu memang. Mas bisa scroll di komentar orang-orang, itu ada beberapa orang yang juga jadi korban ternyata," ungkapnya.
Priskila sebenarnya sudah tahu teror Fetish Serbet ini memang karena viral sejak setahun lalu. Tapi, ia tak menyangka kini dirinya yang menjadi korban.
"Aku dulu sempat tahu kasus ini setahun lalu, tapi gak pernah di kontak sama yang bersangkutan. Nah dua hari lalu saya kaget banget, karena akun itu DM saya dan pas saya lihat langsung ngeh kalau ini akun yang viral setahun lalu. Ya takut dan kaget, akhirnya saya blokir langsung," jelasnya.
Atas kejadian yang menimpanya, Priskila tak ada niatan untuk melaporkan akun tersebut ke pihak kepolisian. Alasannya, ia kurang tahu apakah kejadian ini bisa dilaporkan dan dampak apa yang akan terjadi.
Oleh sebab itu, Priskila menyarankan jika mendapati akun tersebut di Instagram ataupun media sosial lainnya, netizen diminta untuk memblokir akun tersebut dan mereport atau melaporkan akun itu agar bisa hilang dari media sosial.
"Kalau dapat DM seperti itu cuma bisa Block akunnya dan minta beberapa orang mungkin buat bantu report akunnya meskipun sebenarnya gak akan menghentikan dia juga," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Seram! Fetish Serbet Dapur Beraksi Lagi, Kini Teror Selebgram Minta Beli Serbet Bau, Bikin Publik Merinding
-
Terobsesi dengan Fashion, Pria Ini Akui Punya Gejala Fetish Terhadap Sepatu
-
Fetish Rambut Ketiak, Pria Ini Mengaku Ingin Selingkuh dengan Istri Temannya Sendiri
-
Khloe Kardashian Curiga Kim Kardashian Punya Gejala Foot Fetish Gara-Gara Ini
-
Ini 4 Fetish Seksual Aneh Wanita, Apakah Anda Salah Satunya?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern