SuaraMalang.id - Sejak beberapa hari sebelum Idul Adha lalu harga cabai rawit di sejumlah daerah di Jawa Timur naik tinggi, termasuk di Jember.
Sampai beberapa setelah idul kurban, harganya ternyata tidak juga turun. Saat ini harga cabai masih fluktuatif, kadang naik, ada kalanya turun.
Meskipun begitu, kondisi harga yang naik turun ini masih berada di kisaran Rp 80 ribu hingga Rp 90 ribu per kilogram selama sepekan terakhir.
"Harga cabai masih belum stabil karena tergantung pasokan petani ke pedagang," kata Saiful, salah seorang pedagang cabai di Pasar Tanjung Jember, Jumat (15/07/2022).
Baca Juga: Hiu Tutul Ditemukan Mati di Pantai Nyamplong Kobong Jember
Menurutnya, beberapa pekan lalu harga cabai sempat melesat hingga Rp100 ribu per kilogram, bahkan ada yang menjual di atas harga itu. Banyak pedagang yang mengurangi pembelian karena warga juga mengurangi konsumsi cabai.
"Kalau pasokan cabai dari petani banyak, baik dari Jember maupun luar daerah maka harga akan turun, namun kalau pasokan terbatas maka harga akan naik lagi," tuturnya.
Pantauan di Pasar Tanjung Jember, harga cabai rawit pada Jumat ini mengalami penurunan dari Rp90 ribu menjadi Rp85 ribu per kilogram dan cabai besar Rp60 ribu per kilogram.
Sedangkan pada Rabu (13/7) lalu tercatat harga cabai rawit naik dari Rp85 ribu menjadi Rp90 ribu per kilogram.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember Bambang Saputro pada kesempatan sebelumnya mengatakan ada beberapa faktor penyebab kenaikan harga cabai rawit, yakni cuaca dan curah hujan tinggi mengakibatkan tanaman cabai gagal dipanen.
Baca Juga: Seekor Hiu Tutul Terdampar di Pantai Nyamplong Kobong dalam Kondisi Mati
"Selain itu, belum panen raya dan tingginya biaya jasa transportasi juga menjadi salah satu penyebab harga cabai merangkak naik, bahkan pasokan cabai dari luar daerah seperti kabupaten tetangga juga berkurang ke Jember," katanya.
Berita Terkait
-
Apa Pekerjaan Suami Bu Guru Salsa? Resmi Menikah Usai Videonya Viral
-
1 Ramadan dan Lonjakan Harga Cabai Rawit Merah
-
Viral Video Syur 5 Menit di Kota Santri, Bu Guru Salsa Jember Minta Maaf: Saya Tertipu...
-
Siapa Bu Guru Salsabila? Viral Usai Videonya Bikin Gempar Medsos
-
Harga Cabai Merah di Denpasar Melejit Capai Rp 110 Ribu Per Kilogram
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
Terkini
-
BRI Berhasil Meraih 5 Penghargaan Global, Memperkokoh Posisi sebagai Pemimpin Pembiayaan UMKM
-
Apes! Sedang Mandi di Sumber Air Gondang, 2 Warga Malang Tiba-tiba Dibacok Orang
-
Cashback, Daur Ulang, & Musik Keren: Ini Dia Kejutan BRI di Kapan Lagi Buka Bareng Festival 2025
-
Bukan Karena Sanksi, Arema FC Masih Tanpa Penonton Lawan Barito Putera
-
Hori Tekejut, Niatnya Bikin Konten di Gua Pletes Malang Malah Temukan Kerangka Manusia