SuaraMalang.id - Minyak jelantah di tangan salah satu usaha rintisan asal Malang ini menjadi berguna atau memiliki manfaat tinggi.
Minyak jelantah yang biasanya dibuang, bisa menjadi biodiesel untuk bahan bakar dari perahu atau kapal nelayan.
Usaha rintisan itu bernama Zerolim atau Zero Limbah dan berkantor di Jalan Perusahaan Raya Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
Komisaris Zerolim Alexander Soegio mengatakan ide muncul saat melihat sering kali orang membuang minyak jelantah oleh ibu rumah tangga atau rumah makan.
Minyak jelantah itu kerap mencemari lingkungan semisal dibuang di sungai atau saluran irigasi pembuangan.
Dia pun tercetus ide untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Alexander ingat, beberapa mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Malang pernah melakukan pengelolaan minyak jelantah saat mengikuti lomba kewirausahaan berskala nasional.
"Dan cara mengelola itu kami kembangkan karena memiliki potensi untuk mengurangi pencemaran lingkungan," ujar Alexander, Selasa (31/5/2022).
Alexander menjelaskan, dia pun mulai sosialiasi ke masyarakat sekitar untuk menukarkan minyak jelantah melalui applikasinya, yakni Zerolim di Playstore.
Di aplikasi tersebut, beberapa warga yang memproduksi minyak jelantah mulai dari rumah tangga, restoran, hingga industri rumahan mulai mengunduh aplikasi itu.
Baca Juga: Tutorial Bikin Kompor dari Barang Bekas Pakai Minyak Jelantah, Nggak Perlu Gas LPG!
Mereka melalui aplikasi itu lalu menyetorkan minyak jelantah.
"Mereka tidak datang ke kantor. Tapi mereka tinggal log in atau buat akun di sana. Dan melapor akan menyetor berapa minyak jelantah lalu, petugas kami yang akan datang," ujarnya.
Hingga kini tercatat ada 1500 pengguna aktif Zerolim dan telah diunduh 5000 kali.
Alexander menjelaskan, pengguna yang menyetorkan minyak jelantah itu akan mendapat penghargaan. Setiap satu kilogram minyak jelantah yang disetorkan, pengguna mendapatkan 3000 poin di aplikasi itu.
"Dan poin itu nanti jika sampai berapa ribu poin bisa ditukarkan dalam bentuk uang tunai melalui rekening atau e-money," kata dia.
Rata-rata dalam satu bulan, Zerolim bisa mendapatkan 20 ton minyak jelantah. Minyak jelantah itu dikonversi sendiri menjadi biodiesel.
Tag
Berita Terkait
-
Tutorial Bikin Kompor dari Barang Bekas Pakai Minyak Jelantah, Nggak Perlu Gas LPG!
-
Punya Nilai Ekonomi, Zaki Iskandar Dorong Masyarakat Kelola Minyak Jelantah
-
Gabut Usai Penilaian Tengah Semester, Siswa SMA Cosplay Mesin Diesel Ini Viral
-
Minyak Goreng Langka, Pemobil Ini Malah Menggunakannya untuk Campuran Bahan Bakar
-
7 Produk Olahan Minyak Jelantah, Bisa Bermanfaat untuk Kehidupan Sehari-hari
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Popok Kain Kekinian: Bumbi Ubah Limbah Jadi Berkah, Libatkan Komunitas & Raih Dukungan BRI
-
Weekend Banking BRI: Solusi Transaksi Libur Panjang Maulid Nabi 2025
-
Rekomendasi Sepatu Asics untuk Running, Dapatkan Harga Spesial Saat 9.9
-
Apresiasi Nasabah di Hari Pelanggan Nasional 2025, BRI Perkuat Transformasi Layanan Digital
-
Transformasi Digital BRI Perkuat Dana Murah dan Dorong Profitabilitas