SuaraMalang.id - Film horor KKN di Desa Penari terbilang paling sukses di tengah gempuran pandemi Covid-19.
Meskipun bersaing dengan film hollywood dari Marvel, Doctor Strange in the Multiverse of Madness, KKN di Desa Penari tak kalah peminatnya. Bahkan baru beberapa hari tayang, saat ini sudah tembus 4 juta penonton.
Sejak kemunculannya, cerita KKN di Desa Penari yang disajikan dalam bentuk utas di Twitter berhasil menarik perhatian masyarakat.
Salah satunya terkait lokasi desa yang hingga saat ini masih menjadi misteri.
Baca Juga: Rilis Bareng KKN di Desa Penari, Bagaimana Nasib Film Gara-Gara Warisan?
Sejumlah warganet pun berbondong untuk mencari tahu lokasi asli dari cerita tersebut. Salah satu kota yang menjadi paling banyak disebut yakni Banyuwangi.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani pun tak ketinggalan untuk turut mempertanyakan mengenai keberadaan lokasi asli cerita tersebut.
Hal tersebut diketahui melalui unggahan di instagram pribadinya @ipukfdani.
"kira-kira ada bener enggak sih lokasi desa aslinya? Selamat! Film KKN di Desa Penari sudah tembus 4 juta penonton. Sektor kreatif yang turut menggerakkan ekonomi masyarakat," tulisnya dalam keterangan unggahan tersebut.
Pada unggahan tersebut Ipuk mengunggah tiga foto dirinya saat menghadiri wahana KKN di Desa Penari bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca Juga: Catat Rekor Mengesankan, KKN di Desa Penari Jadi Film Horor Terlaris di Indonesia
Ia berfoto dengan dua orang yang berdandan layaknya Badarawuhi dan penari seperti dalam film.
Unggahan tersebut pun mengundang beragam komentar dari warganet.
"terlepas atau engga, lokasi diduga desa penari yang di banyuwangi bagus untuk destinasi wisata mistis," ujar semang***
"mari berkunjung ke kampung Darungan, Dusun Sambungrejo, Desa Bayu, Songgon. Menapak tilas cerita film tersebut," kata fikri***
"kalau melihat latar filmnya sepertinya memang di Banyuwangi," ujar freda***
"alhamdulillah udah nonton buk, bangga banget ada adegan tarian banyuwangi," kata rohan***
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
4 Kontroversi di Balik Kesuksesan Box Office Film Pabrik Gula
-
Film Horor 'Pembantaian Dukun Santet' Diangkat dari Thread Viral, Ini Ceritanya!
-
Selain Ketupat, Ini 4 Tradisi Lebaran yang Masih Hidup di Banyuwangi
-
Dulu Calon Bintang Timnas Indonesia, Jagoan Indra Sjafri Malah Ditendang Klub Kasta Terbawah
-
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi, MD Pictures Tarik Materi Promosi
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI