SuaraMalang.id - Kepolisian resor Lumajang meringkus dua orang komplotan begal. Seorang diantarannya ditembak karena melawan saat akan ditangkap.
Kedua begal, yakni berinisial AF (22), warga Dusun Bubur, Desa Sumberejo, Kecamatan Sukodono dan inisial MY (22) warga Dusun Darungan, Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono.
Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan, kedua pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda. Pihaknya terpaksa menembak AF karena melawan petugas saat akan diamankan. AF nekat menabrakkan motornya ke arah petugas.
"Kami terpaksa melakukan tindakan tegas terukur ke tersangka," kata dia, mengutip Suarajatimpost.com, Rabu (27/4/2022).
"Dua kali tembakan peringatan ke arah udara tak diindahkan. Hingga kami mengarahkan senjata ke betis tersangka," imbuhnya.
Setelah tersungkur tak berdaya, tersangka AF dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis. Selanjutnya, pemuda putus sekolah itu langsung digiring ke Mapolres Lumajang guna kepentingan penyidikan.
"Dari hasil penyidikan tersebut, tersangka mengakui jika dia beraksi bersama seorang teman. Tak ingin membuang waktu, kami lantas bergerak dan mengamankan MY di rumahnya yang hanya berbeda dusun saja dengan AF," ungkap mantan Kapolresta Madiun ini.
AKBP Dewa Putu juga menyebutkan, kalau pengungkapan kasus ini bermula dari aksi kedua begundal itu di Jalan Raya Hutan Jati, Kecamatan Senduro beberapa waktu lalu. Modusnya, mereka mencari sasaran remaja di lokasi itu.
"Korban Def Hamza saat itu baru pulang makan bersama temannya Hafiz Al Faruq. Saat di perjalanan, kedua korban tersebut mendahului laju motor tanpa pelat nomor yang dikendarai dua tersangka," ucap dia.
Baca Juga: Kapolri Kerahkan Satgas Pengawal Pemudik Melewati Wilayah Rawan Begal di Lintas Sumatera
Karena curiga, korban dan temannya pun mencari tempat sepi di pertigaan Desa Sarikemuming. Setelah memastikan dua pelaku terus melaju, kedua remaja itu pun melanjutkan perjalanan. Tak jauh dari lokasi berhenti, korban dan saksi kembali menyalip motor dua pelaku.
"Hanya berjarak beberapa puluh meter tepatnya di baratnya warung kawasan hutan jati, tersangka memepet dan menghentikan motor korban dan saksi. Setelah berhenti, tersangka meminta motor korban dengan mengacungkan sebilah senjata tajam jenis celurit," lanjutnya
Karena panik, korban pun merelakan motor miliknya dibawa kabur tersangka.
"Setelah menguasai motor itu, para pelaku pun lari ke arah timur. Sedangkan korban dibantu pemilik warung melaporkan kejadian itu ke Polsek Senduro," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman
-
Camilan Premium Casa Grata Sukses Tembus Pasar Dunia Lewat Pembinaan BRI
-
BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur, UMKM Semakin Produktif
-
BRI Perkuat Komitmen Salurkan FLPP demi Hunian Terjangkau bagi Rakyat
-
5 Rekomendasi Tempat Liburan Hits di Malang untuk Anak Muda, Wajib Dikunjungi!