SuaraMalang.id - Kekecewaan nampak dari raut wajah para emak-emak yang antre minyak goreng curah di Kecamatan Mayangan Kabupaten Probolinggo Jawa Timur ( Jatim ).
Mereka sudah terlanjut berdesak-desakan antre distribusi minyak goreng curah itu, tapi ternyata pengiriman terlambat dan terkendala teknis. Mereka pun kecewa sebab harus balik kucing hanya membawa kupon saja.
Peristiwa ini terjadi pada, Jumat (01/04/2022). Antrean panjang terjadi sejak pukul 06.30 WIB. Pendistribusian yang dijadwalkan pukul 07.00 WIB molor hingga pukul 08.00 WIB.
Mereka hanya mendapatkan kupon pembelian, sedangkan minyak goreng yang disediakan belum sampai di lokasi. Petugas akhirnya meminta emak-emak pulang ke rumah dan kembali satu jam kemudian.
"Dapatnya dua liter, ini harus pulang dulu. Katanya truknya terjebak macet di Malasan. Tadi hanya ngantre kupon," ujar Sri Hamiyah, warga Mayangan seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id jejaring media suara.com.
Baca Juga: Antrean Panjang di SPBU Probolinggo Imbas Kelangkaan Solar
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP), Fitriawati mengatakan keterlambatan pengiriman minyak goreng itu hanya kendala teknis.
Kendaraan pengangkut minyak goreng dari distributor terjebak macet di daerah Malasan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.
"Ini masalah teknis saja ya. Sebenarnya truk itu sudah berangkat pukul tiga pagi, tapi macet di Malasan. Kami sudah upayakan minta bantuan Patwal," ungkapnya.
Operasi Pasar minyak goreng kemasan tersebut sebagai upaya Pemerintah Kota Probolinggo dalam menyediakan minyak goreng murah untuk masyarakat.
Kegiatan itu hasil kerja sama Pemkot Probolinggo dan KORPRI melalui Koperasi Pegawai Negeri Sejahtera.
"Kami sediakan 5.000 liter minyak goreng kemasan seharga Rp 38 ribu per-dua liter. Dari lima kecamatan masing-masing seribu liter," tandas Fitriawati.
Berita Terkait
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Periksa 6 Tersangka Termasuk Politikus PDIP dan Gerindra
-
Dosen Prodi Linguistik Indonesia UPN Jatim Ajak Siswa SMAN 2 Probolinggo Siap Hadapi Tantangan Bahasa di Era Digital
-
Serunya Belajar Bahasa: Tim Dosen Linguistik UPN Jawa Timur Menyapa Siswa SMK 1 Probolinggo
-
Pria Probolinggo Ancam Tembak Anies Ditangkap, Begini Kesaksian Keluarga Pelaku
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI