SuaraMalang.id - Kasus tingkat pembunuhan di Meksiko memang sangat tinggi. Terbaru, sebanyak enam kepala manusia tanpa identitas ditemukan di kota setempat, Kamis (31/03/2022).
Potongan kepala itu diberi tanda atau peringatan bertuliskan bahwa orang-orang lainnya bisa bernasib sama, seperti yang diungkap otoritas. Temuan itu menjadi sebuah pengingat mengerikan pada kekerasan geng yang melanda Meksiko.
Pernyataan kantor jaksa agung Negara Bagian Guerrerro mengatakan jasad-jasad itu ditemukan di sebuah Volkswagen yang terbengkalai di daerah ramai di Kota Chilapa de Alvarez.
"Di Chilapa penjualan narkoba, penculikan, pemerasan, dan perampokan sangat dilarang. Ini bisa terjadi pada siapa pun yang menjadi pengacau," demikian isi tulisan peringatan yang tergantung di pohon, berdasarkan foto dari lokasi kejadian yang diberikan polisi kepada Reuters.
Baca Juga: Enam Potongan Kepala Ditemukan di dalam Mobil, Pelaku Tinggalkan Pesan Mengerikan
"Mati adalah hukuman untuk semua kejahatan ini," demikian sepeti dilaporkan dalam tulisan tersebut.
Keenam korban masih belum teridentifikasi. Guerrero, salah satu negara bagian termiskin di Meksiko, menjadi ajang penculikan dan dugaan pembantaian 43 mahasiswa, yang melakukan pelatihan menjadi guru di Kota Iguala pada 2014.
Banyaknya kekerasan telah membuat Meksiko bobrok di bawah pemerintahan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador yang dilantik pada akhir 2018.
Presiden berjanji akan membuat Meksiko damai melalui pendekatan yang tidak terlalu brutal untuk mengatasi kejahatan terorganisasi.
Lopez Obrador diwarisi sebuah negara yang sudah kewalahan menghadapi tingkat pembunuhan yang tinggi.
Sejak ia menjabat, rata-rata total pembunuhan tahunan berada di angka tertinggi di bawah pemerintahan Meksiko manapun sejak pencatatan modern dimulai.
Lopez Obrador menuai kritikan atas kebijakan keamanan yang dibuatnya, yang berslogan "Pelukan, bukan peluru." ANTARA
Berita Terkait
-
Berminat Kuliah di Meksiko? Cek Informasi Beasiswanya di Sini!
-
Trump Terapkan Tarif Dagang untuk Meksiko dan Kanada Mulai 4 Maret
-
Google Ikuti Trump, Ganti Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika
-
Meksiko Kerahkan Ratusan Tentara ke Perbatasan AS demi Hentikan Tarif Dagang Donald Trump
-
Dituduh Bekingi Kartel Narkoba, Meksiko Kecam "Fitnah" dari AS
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat