Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 12 Maret 2022 | 06:00 WIB
Ilustrasi beras jelang Ramadhan di Malang. [Freepik]

SuaraMalang.id - Ketersediaan beras di Malang dijamin aman menjelang Ramadhan pada April 2022. Perum Bulog Cabang Malang menyatakan stok beras mencapai 4.800 ton.

Kepala Perum Bulog Cabang Malang Supriyono mengatakan jumlah stok beras yang dikuasai oleh Bulog Cabang Malang tersebut mencukupi untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat hingga sepuluh bulan ke depan.

"Untuk stok saat ini berada dalam posisi yang aman, menjelang Ramadhan," kata Supriyono, seperti diberitakan ANTARA, Jumat (11/3/2022).

Dijelaskannya, Perum Bulog Cabang Malang pada 2022 menargetkan pengadaan gabah setara beras mencapai 16.000 ton.

Baca Juga: Bulog Resmi Datangkan Daging Impor untuk Mengantisipasi Lonjakan Permintaan Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri

Kekinian, tercatat sebesar 50 ton total realisasi serapan gabah setara beras yang dilakukan Bulog Malang.

Menurutnya, serapan gabah setara beras tersebut mayoritas dilakukan di wilayah Kabupaten Malang yang merupakan salah satu sentra produksi padi di Jawa Timur. Saat ini, di wilayah tersebut sudah memasuki masa panen meskipun belum puncak.

"Untuk pengadaan tahun ini sebesar 16 ribu ton dan terealisasi 50 ton. Saat ini sudah mulai memasuki masa panen di Kabupaten Malang, namun masih belum banyak," ujarnya.


Ia menambahkan, selain beras, komoditas lain yang dikuasai oleh Perum Bulog Cabang Malang adalah gula sebesar 103 ton. Sementara untuk tepung terigu dan minyak goreng, Perum Bulog Cabang Malang tidak memiliki stok.

"Untuk gula terdapat stok 103 ton. Tepung terigu dan minyak goreng saat ini kosong," ujarnya.

Baca Juga: Gegara Pasar Murah Minyak Goreng Rp 12.150, Ratusan Emak-Emak Serbu Kantor Bulog Sultra, Warganet: Demi Keluarga

Wilayah kerja Perum Bulog Cabang Malang meliputi wilayah Malang Raya yang terdiri dari Kota Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang. Selain itu, Bulog Malang juga memasok kebutuhan untuk wilayah lain seperti Kabupaten, dan Kota Pasuruan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang, pada Februari 2022 harga komoditas beras tercatat mengalami penurunan sebesar 0,26 persen dan mampu memberikan andil untuk menghambat inflasi Kota Malang 0,01 persen.

Load More