SuaraMalang.id - Kasus pembunuhan bermotif dukun santet menggegerkan warga Dusun Larangan Barat Desa Tangungguh Kecamatan Tanjung Bumi Kabupaten Bangkalan Jawa Timur ( Jatim ).
Korbannya seorang kakek berinisial N (62) warga setempat. Ia dituduh sebagai dukun santet dan telah menyantet mertua pelaku yang juga berinisial N (45). Pelaku dan korban ini masih memiliki hubungan keluarga yakni paman dan keponakan.
Seperti dijelaskan Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo, peristiwa pembunuhan ini terjadi beberapa waktu lalu.
Kronologisnya, awalnya mertua dan istri pelaku meninggal dalam waktu yang berdekatan. Ia menuding pamannya menyantet dua orang itu. "Ia kemudian merencanakan untuk membunuh korban dan menyiapkan sebilah kayu," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (11/3/2022).
Korban yang keseharian mencari rumput untuk ternaknya itu tak mengetahui niat keji pelaku. Bahkan ia bersama pelaku sering bersama ke sawah dan kebun untuk mencari pakan ternak.
Sigit mengatakan, pembunuhan itu dilakukan saat keduanya sedang mencari rumput bersama. Melihat kondisi sawah sepi, ia kemudian memukul pamannya menggunakan kayu yang telah disiapkan.
"Pamannya langsung tersungkur saat dipukul di bagian belakang kepalanya," katanya menambahkan.
Tak berhenti di situ, pelaku terus memukuli korbannya hingga meninggal dunia. Usai melampiaskan emosinya, pelaku meninggalkan korban tergeletak bersama gerobak rumputnya.
"Kemudian keluarga mencari korban karena tidak pulang hingga sore. Alhasil korban ditemukan tergeletak tak bernyawa dan melaporkan kejadian tersebut pada petugas," ujarnya menabahkan.
Baca Juga: Kisah Pembunuhan di Bangkalan yang Dilatari Tuduhan Lakukan Santet
Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku. Kini, pelaku harus mendekam dibalik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Dia dituntut pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Kisah Pembunuhan di Bangkalan yang Dilatari Tuduhan Lakukan Santet
-
Warga Bangkalan Bunuh Paman Sendiri Karena Curigai Kirim Santet ke Mertua dan Istrinya
-
Pria Pakistan Tembak Mati Bayinya Sendiri, Motif Pembunuhan Bikin Sakit Hati
-
Polisi Tembak Otak Pencurian di Pariaman, Ternyata Residivis Kasus Pembunuhan
-
Viral Kasus Carok Satu Lawan Tiga di Sebuah Rumah Makan Bangkalan Madura, Penyebabnya Karena Sakit Hati
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025