SuaraMalang.id - Sesosok bayi ditemukan warga Kelurahan Balearjosari Kecamatan Blimbing Kota Malang, Minggu (6/3/2022).
Warga sekitar sekaligus penemu bayi Puspa (22) menemukan bayi itu di teras rumahnya di Kelurahan Balearjosari Kecamatan Blimbing Kota Malang.
"Awalnya saya dengar suara tangisan bayi, tapi cukup pelan," ujar dia, Minggu (6/3/2022).
Dia pun penasaran dengan sumber suara tangisan itu. Puspa beranjak dari dapur untuk membikinkan susu anaknya yang berumur satu tahun, ke depan rumahnya sekitar pukul 03.30 pagi tadi.
Baca Juga: 48 Penumpang Bus Terbakar di Tol Pandaan Arah ke Malang Dievakuasi, Semua Selamat
Tak dinyana, ternyata ada bayi tidak mengenakan busana dan masih terdapat darah di beberapa bagian tubuhnya tergeletak.
"Setelah itu (menemukan bayi), saya masukin ke rumah. Soalnya kedinginan kan. Akhirnya saya beri selimut bayi. Kebetulan kan saya juga masih balita jadi kasihan melihatnya," tutur dia.
Setelah membersihkan dan memandikan bayi malang itu, Puspa langsung memberi informasi ke warga lainnya.
Sekira pukul 08.00 pagi tadi, seorang bidan bernama Oki Rahayu langsung ke kediaman Puspa. Dia mengecek kondisi bayi berjenis kelamin laki-laki itu.
"Dan di tubuh bayi itu, masih ada sisa-sisa darah beserta lemak yang mulai mengering," ujarnya.
Dia memperkirakan bayi itu masih beberapa jam dilahirkan lalu dibuang orang tuanya.
"Dari perkiraan usia dan kondisinya, bayi tersebut beberapa jam dilahirkan," tutur dia.
Setelah dilakukan pemeriksaan, bayi itu diserahkan ke salah satu warga yang dipercaya merawat bayi itu sementara. Adalah Nurul Muafidah yang sementara merawat bayi itu.
Nurul mengatakan, bayi tersebut tidak rewel saat dirawatnya. Bayi itu hanya menangis pelan beberapa kali dan cenderung diam.
"Enggak ada kesulitan, karena anaknya diam. Saya mandikan dan saya bersihkan karena masih ada sisa-sisa darah dan lemaknya. Bayi itu cukup nangis kecil saja," tutupnya.
Terpisah, Kapolsek Blimbing , Kompol Yanuar Rizal Ardianto mengatakan, bayi itu kini dirawat di RSSA Kota Malang.
"Iya tadi tindakan awalnya dirawat warga sekitar. Tapi sekarang kami bawa ke RSSA Kota Malang untuk pemeriksaan kondisi bayi. Kami prioritaskan kondisi bayi terlebih dahulu," ujarnya.
Kekinian, Rizal pun sedang mencari orang tua kandung dari bayi itu. Dia pun meminta jika warga sekitar tahu informasi dari orang tua bayi itu untuk diinformasikan kepadanya.
"Kami masih mencari pelaku (orang tua kandung bayi). Sementara itu saja. Dan kalau warga ada informasi harap memberikan informasi itu ke kami," katanya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Marak Dokter Cabuli Pasien Terbaru di RS Malang, Wamenkes Ogah Ampuni Pelaku: Cederai Sumpah Dokter!
-
Usai Bandung dan Garut, Giliran Dokter di Malang Diduga Lakukan Pelecehan di Rumah Sakit
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa